PENGEMBANGAN BUKU MATRIKS SEBAGAI BAHAN AJAR PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS XI DI MA NURUL HUDA SEDATI SIDOARJO

Main Article Content

Nurul Badiah Achmad Noor Fatirul Hartono .

Abstract

Matematika merupakan salah satu pelajaran yang dipelajari oleh peserta didik sejak ditingkat dasar sampai perguruan tinggi. Hakikat pelajaran matematika yakni untuk membekali peserta didik dengan kemampuan logis, analitis, sistematis, kritis , kreatif, dan bekerjasama. Idealnya matematika merupakan pelajaran yang logis dan bermanfaat, baik dalam pendidikan maupun dalam kehidupan sehari-hari. Tetapi, pelajaran matematika justru kurang diminati oleh peserta didik, karena sudah terlanjur menganggap matematika sebagai pelajaran yang abstrak dan sulit untuk dipahami. Berbagai usaha terus dilakukan oleh pengelolah pendidikan untuk meningkatkan prestasi belajar matematika. Dalam penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk buku matriks sebagai bahan ajar pembelajaran matematika peserta didik Madrasah Aliyah (sederajat). Metodologi penelitian yang diadopsi dari  Dick and Carey yaitu: (1) Pra pengembangan: Survei dan menganalisis kebutuhan (Pre-Development:The Survey & analysis of conceptual), (2) Pengembangan: Penyusunan konsep (Development: Drafting), (3) Pasca Pengembangan: Uji Ahli dan desain ( Post- Development: Test content and design experts), (4) Revisi Produk (Revision), (5) Produk (Product). Dari hasil survei dan analisis angket kebutuhan peserta didik diperoleh hasil 87.5% berkategori sangat baik  , maka peserta didik menyatakan perlu ada buku bahan ajar matematika materi matriks untuk dikembangkan. Hasil analisis kebutuhan guru mata pelajaran matematika diperoleh hasil 90.4% berkategori sangat baik, maka guru menyatakan perlu ada buku bahan ajar matematika materi matriks untuk dikembangkan. Dari hasil analisis validasi ahli desain diperoleh hasil 81.4% dan hasil validasi ahli materi diperoleh hasil 85.4% berkategori sangat baik, maka menyatakan  produk buku bahan ajar matematika materi matrik layak untuk diujicobakan.  Hasil ujicoba kelompok kecil diperoleh hasil 91.0% berkategori sangat baik, menyatakan buku bahan ajar matematika materi matriks layak dilanjutkan ujicoba berikutnya. Hasil analisis ujicoba kelompok besar diperoleh hasil 91.8% berkategori sangat baik, maka dinyatakan selesai dan produk buku bahan ajar materi matriks layak untuk dipergunakan.Berdasarkan kajian, saran dan hasil analisis diatas maka produk buku bahan ajar matematika materi matriks layak digunakan sebagai pembelajaran matematika peserta didik kelas XI tingkat madrasah Aliyah (sederajat). Produk pengembangan ini adalah buku pembelajaran matematika materi matriks untuk kelas XI Madrasah aliyah (sederajat) yang berbentuk buku.

Article Details

How to Cite
[1]
N. Badiah, A. Fatirul, and H. ., “PENGEMBANGAN BUKU MATRIKS SEBAGAI BAHAN AJAR PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS XI DI MA NURUL HUDA SEDATI SIDOARJO”, JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT, vol. 8, no. 3, p. 349, Aug. 2020.
Section
Artikel

References

Arifin,Zainal. (2013). Evaluasi Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosda Karya
Auunurohman. (2009), Belajar dan Pembelajaran, Bandung: Alfabeta
Azwar, Saifudin. (2002). Realibilitas dan validitas. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Carey & Dikcy. (2001). The Systematic Instruction, Secon Edition Glenveiw Illinois, Scoth: Goreman and Nompanya.
Daryanto. (2013), Inovasi Pembelajaran Efektif, Bandung: Irma Widya.
Degeng. (1988), Strategi Pembelajaran Mengorganisasi, Isi dengan ModelElaborasi, Jakarta IKIP Malang.
Depdiknas. (2008), Kurikulum ‘Tingkat Satuan Pendidikan. Jakarta: Dikmenum Depdiknas.
Depdiknas. (2008), Pengembangan Bahan Ajar.Direktorat Jenderal. Pendidikan Tinggi, Depdiknas.
Depdiknas, (2008) Panduan Pengembangan Silabus, Jakarta: Direktorat Jendral Pendidikan.
Depdiknas. (2006), Permendiknas No 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi, Jakarta: Depdiknas
Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. (2008). Panduan Pengembangan Bahan Ajar. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional
Hamalik, Oemar. (2008), Proses Belajar Mengajar, Jakarta: Bumi Aksara
Kemendikbud. (2013), Permendikbud No 65 Tahun 2013 Tentang Standart Proses Pendidikan Dasar dan Menengah, Jakarta: Depdiknas.
Kowiyah. 2012. Kemampuan Berpikir Kritis, dalam Jurnal Pendidikan Dasar Vol. 3, No.5-Desember 2012.
Majid, A. (2013). Perencanaan Pembelajaran, Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Mulyasa. (2006). Menjadi Guru Profesional Menciptakan Pembelajaran Kreatif dan Menyenangkan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Panen, P. (2011), Kontruktivisme Dalam Pembelajaran, Jakarta: PAU-PPAI Unibersitas Terbuka.
Panen, P., dan Purwanto, (2004), ). Penulisan Bahan Ajar. Jakarta: Ditjen Dikti Depdikbud.
Prastowo, Andi. (2013), Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif, Kualitatifdan R & D, Bandung: Afabeta.
Prastowo, Andi.(2012). Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Yogyakarta: Diva Press.
Prastowo, Andi.(2011). Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Jogjakarta: Diva Press.
Primasari, Marthadiana Dian. Pengembangan Bahan Ajar Reaksi Redoks dan ElektrokimaiBerdasarkan Model 4D.karya-ilmia.um.ac.id/index.php/disertasi/article/view/12005.
Rusman. (2011).: Mengembangkan Metode-Metode Pembelajaran Profesionalisme Guru. Jakarta: Rajawali Pers
Slavin. (2005), Cooprativ Learning, Bandung: Nusa Media.
Sugiono. (2012), Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantoitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta
Sugihartono, dkk. 2007. Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: UNY Press.
Suharsimi. Arikunto. (2006). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan, Jakarta: Bumi Aksara
Suherman, Erman dkk. 2003. Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Sulistiarini, Dwi. (2012). Pengaruh Pengembangan Bahan Ajar Teori Evolusi Berbasis Molekular Melalui Pendekatan pembelajaran Konstruktivisme Model PC2P Terhadap Kemempuan Berfikir Kritis, Pemahaman Konsep dan sikap Siswa SMA Negeri Malang.karya-ilmia.um.ac.ad/index.php/disertasi/article/view/8192
Sungkono. (2003), Pengembangan dan Pemanfaatan Bahan Ajar, Modul dalamProses Pembelajaran, Yogyakarta: FIP UNY.
Susanto, Ahmad. (2014). Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar, Jakarta: Kencana Prenada Media Group
sSyah, Muhibbin. (2012). Psikologi Belajar. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.
Trianto. (2013). Desain Pengembangan Pembelajaran Tematik bagi Anak Usia Dini TK/RA dan Anak Usia Awal SD/MI. Jakarta: Kencana Prenada Media Group
Widodo, Chomsin S. dan Jasmadi. 2008. Panduan Menyusun Bahan Ajar Berbasis Kompetensi. Jakarta: PT Elex Media Kompetindo.