IMPROVING THE UNDERSTANDING OF THE 2013 CURRICULUM ASSESSMENT THROUGH SCHOOL KKG

Main Article Content

Desmisawati .

Abstract

Pelaksanaan kegiatan penilaian berdasarkan Kurikulum 2013 oleh para guru di SDN No.111/IX Muhajirin Muaro Jambi sebagian besar belum dipahami dari aspek substansi perubahan kurikulum tersebut. Belum optimalnya pemahaman substansi penilaian berpengaruh pada kualitas penilaian pembelajaran.  Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman guru dalam penilaian kurikulum 2013 di SDN No. 111/IX Desa Muhajirin Kec. Jambi Luar Kota Kab.  Muaro Jambi. Peningkatan kemampuan guru dalam memahami penilaian kurikulum 2013 dilakukan melalui pembinaan berkelanjutan, pembinaan berkelanjutan adalah serangkaian usaha bantuan yang diberikan kepada guru di SDN No. 111/IX desa Muhajirin Kec. Jambi Luar Kota Kab. Muaro Jambi agar mampu meningkatkan kemampuan profesionalnya dalam rangka pengembangan keprofesian berkelanjutan utamanya dalam memahami penilaian kurikulum 2013 baik yang dilakukan secara klasikal dikelas maupun secara individual antara guru dengan guru, guru dengan pengawas, maupun guru dengan kepala sekolah. Kegiatan pembinaan berkelanjutan dalam meningkatkan pemahaman guru dalam penilaian kurikulum 2013 melalui KKG di Sekolah mampu meningkatkan pemahaman guru dalam memahami hakekat penilaian 2013 dengan baik. Hal ini dibuktikan bahwa pada awalnya sebagian besar guru tidak memahami penilai kurikulum 2013 setelah kegiatan dilaksanakan sebagian besar guru cukup baik dalam memahami hakekat penilaian kurikulum 2013.

Article Details

How to Cite
[1]
D. ., “IMPROVING THE UNDERSTANDING OF THE 2013 CURRICULUM ASSESSMENT THROUGH SCHOOL KKG”, JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT, vol. 8, no. 4, p. 99, Oct. 2020.
Section
Artikel

References

Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Depdiknas, 2010, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka.
Firman, Harry. (2000). Penilaian Hasil Belajar dalam Pengajaran. Bandung: FMIPA UPI.
Fogarty. (1991). How to Integrate the Curricula. New York: Skylight Publishing, Inc.
Hawi, Akmal. (2013). Kompetensi Guru Pendidikan Agama Islam. Jakarta: Raja Grafindo Persada
Kemdiknas, (2017). Panduan Kerja Kepala Sekolah, Jakarta, Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan.
Kemdikbud. (2017). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 3 Tahun 2017 tentang Penilaian Hasil Belajar
Kemdiknas. (2016). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan: Oleh Pemerintah dan Penilaian Hasil Belajar Oleh Satuan Pendidikan;
Kemdikbud. (2014). Materi Pendampingan Kurikulum 2013. Jakarta: Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Kebudayaan dan Penjaminan Mutu Pendidikan
Kemendikbud. (2013). Materi Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013. Jakarta: Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Kebudayaan dan Penjaminan Mutu Pendidikan-Kemendikbud.
Nana, Sudjana. (2010). Dasar – Dasar Proses Belajar Mengajar.Bandung. Sinar Baru Algensindo.
Nawawi, Hadari. 2012. Metode Penelitian Bidang Sosial. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.
Risman, Waitiem, 2016, Praktik Praktis Penulisan Karya Tulis Ilmiah Untuk Guru, Padang: Kabarita.
Rochiati Wiriaatmadja. (2008). Metode Penelitian Tindakan kelas. Bandung: PT. Remaja RoSDNakarya.
Rusman. M. (2016). Model-Model Pembelajaran Mengembangkan Profesional Guru. Jakarta: Rajawali Pers.
Suhertian, Piet, 2000, Konsep Dasar dan Teknik Supervisi Pendidikan Dalam Rangka Pengambangan Sumber Daya Manusia, Jakarta: Rineka Cipta.
Sukardi. (2012). Evaluasi Pendidikan: Prinsip dan Operasionalnya. Jakarta: BumiAksara.
Trianto. (2010). Model Pembelajaran Terpadu. Jakarta: Kencana Prenada Group.