DIGITALISASI HIJRAH MELALUI KOMUNITAS VIRTUAL

Main Article Content

Wichitra Yasya Wa Ode Sitti Nurhaliza

Abstract

Peranan teknologi memasuki era Society 5.0 diamplifikasi saat hadirnya pandemi Covid-19, dimana larangan untuk berkumpul dan beraktivitas massal di luar rumah memaksa dunia untuk mengalami proses digitalisasi dalam segala aspek kehidupan. Kegiatan keagamaan yang bersifat massal atau kongregasi dibuat virtual. Salah satu kegiatan keagamaan massal yang diselenggarakan secara virtual adalah program NgeSLOW. Melalui pemanfaatan berbagai media digital seperti Zoom, Instagram, YouTube, maupun Telegram, dapat dikatakan bahwa proses hijrah mengalami digitalisasi dengan adanya program NgeSLOW ini. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses digitalisasi hijrah pada komunitas NgeSLOW. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik netnografi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada empat aspek karakteristik proses hijrah, yaitu 1) pola program NgeSLOW, 2) penguatan hijrah melalui komunitas dan Hang Out sebagai #temanhijrah, 3) dakwah persuasif dengan komunikasi multimedia yang menghibur, dan 4) internalisasi hijrah melalui interaksi transmedia.

Article Details

How to Cite
[1]
W. Yasya and W. O. Nurhaliza, “DIGITALISASI HIJRAH MELALUI KOMUNITAS VIRTUAL”, JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT, vol. 9, no. 3, pp. 358-363, Jul. 2021.
Section
Artikel

References

Aula, L G, and Z Abas. 2020. “Metode Dakwah Penceramah Di Komunitas ‘Yuk Ngaji’ Untuk Mendorong Hijrah Remaja Di Surakarta.” Academic Journal of Da’wa and … 1(2). http://ejournal.iainsurakarta.ac.id/index.php/ajdc/article/view/2729.
Bandura, Albert. 2009. “Social Cognitive Theory of Mass Communication.” In Media Effects: Advances in Theory and Research, eds. Jenning Bryant and Mary Beth Oliver. New York, 121–53.
Brennen, J. Scott, and Daniel Kreiss. 2016. “Digitalization.” In The International Encyclopedia of Communication Theory and Philosophy, Wiley, 1–11. https://onlinelibrary.wiley.com/doi/abs/10.1002/9781118766804.wbiect111.
Cabinet Office Government of Japan. “Society 5.0.” https://www8.cao.go.jp/cstp/english/society5_0/index.html (March 26, 2021).
Duraesa, Muhammad Abzar, and Muzayyin Ahyar. 2021. “Millennial Islamic Proselytizing Movement and Post-Islamism Discourse in Indonesia.” SSRN Electronic Journal. https://www.ssrn.com/abstract=3767251.
Fuad, Ai Fatimah Nur. 2020. “Da’wa and Politics: Lived Experiences of the Female Islamists in Indonesia.” Contemporary Islam 14(1): 19–47.
Fuad, Muskinul. 2013. “HALAQAH SEBAGAI MODEL BIMBINGAN KELOMPOK UNTUK MENGEMBANGKAN KEPRIBADIAN MUSLIM: Studi Etnografis Pada Komunitas Jama’ah Tarbiyah Di Kota Purwokerto.” Universitas Pendidikan Indonesia. http://repository.upi.edu/1836/.
Hariyanti, Puji. 2017. “Generasi Muda Muslim Dan Gerakan Sosial Spiritual Berbasis Media Online.” Jurnal ILMU KOMUNIKASI 13(2): 165.
Hew, Wai Weng. 2018. “THE ART OF DAKWAH: Social Media, Visual Persuasion and the Islamist Propagation of Felix Siauw.” Indonesia and the Malay World 46(134): 61–79.
Kozinets, Robert V. 2002. “The Field Behind the Screen: Using Netnography for Marketing Research in Online Communities.” Journal of Marketing Research 39(1): 61–72. http://journals.ama.org/doi/abs/10.1509/jmkr.39.1.61.18935.
NgeFAST. 2021. Finding Aqidah. Jakarta: Fast Training Center.
Nisa, Eva F. 2018. “Social Media and the Birth of an Islamic Social Movement: ODOJ (One Day One Juz) in Contemporary Indonesia.” Indonesia and the Malay World 46(134): 24–43. https://doi.org/10.1080/13639811.2017.1416758.
Nurhaliza, Wa Ode, and Nurul Fauziah. 2020. “Komunikasi Kelompok Dalam Virtual Community.” KOMUNIDA : Media Komunikasi dan Dakwah 10(01): 18–38. https://ejurnal.iainpare.ac.id/index.php/komunida/article/download/1220/733.
Rampazzo Gambarato, Renira. 2013. “Transmedia Project Design: Theoretical and Analytical Considerations.” Baltic Screen Media Review 1(1): 80–100.
Setiawan, Erik. 2017. “Makna Hijrah Pada Mahasiswa Fikom Unisba Di Komunitas (Followers) Account LINE@ DakwahIslam.” Mediator: Jurnal Komunikasi 10(1): 97–108.
Sopian, Dyka Apriliani. 2019. “Strategi Dakwah Dalam Menerapkan Nilai Ajaran Islam Di Komunitas ‘Yuk Ngaji’ Wilayah Bandung.” Syntax Imperatif : Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan 1(1): 1–14. http://jurnal.syntaximperatif.co.id/index.php/syntax-imperatif/article/download/3/1.
Suciati, Intan, Andrik Purwasito, and Andre N Rahmanto. 2021. “Cultural Identity of Muslim Women in the Yukngaji Community, Indonesia.” International Journal of Multicultural and Multireligious Understanding 8(1): 55.
Sururi Hsb, Zanniro. 2019. “Agama Dan Virtualitas ( Menelisik Aktivitas Khalayak Dalam Fenomena Sosial Dan Ritual Keagamaan Di Dunia Virtual ).” Jurnal Komodifikasi 7(Juni 2019): 138–57.
Syukur, Yanuardi, and Tri Putranto. 2020. Muslim 4.0. Elex Media Komputindo.
Wildman, Wesley J., Joseph Bulbulia, Richard Sosis, and Uffe Schjoedt. 2020. “Religion and the COVID-19 Pandemic.” Religion, Brain & Behavior 10(2): 115–17. https://www.tandfonline.com/doi/full/10.1080/2153599X.2020.1749339.
Yasya, Wichitra, Pudji Muljono, Kudang Boro Seminar, and Hardinsyah Hardinsyah. 2019. “Pengaruh Penggunaan Media Sosial Facebook Dan Dukungan Sosial Online Terhadap Perilaku Pemberian Air Susu Ibu.” Jurnal Studi Komunikasi dan Media 23(1): 71.