MODEL BARU PARTISIPASI MASYARAKAT PADA PELAKSANAAN PILKADA ERA PANDEMI COVID-19 DI PROVINSI BANTEN

Main Article Content

Dairul . Bahrullah Akbar Aries Djaenuri Sampara Lukman

Abstract

Pemilihan kepala daerah merupakan perwujudan kedaulatan fungsi perwakilan rakyat. The International Encyclopedia of Social Sciences sejauh ini telah mengumpulkan pengertian partisipasi politik, bahwa partisipasi publik adalah partisipasi aktif pemilih dalam berbagai pemilu. Dalam penelitian ini, model pelibatan masyarakat baru akan diimplementasikan di masa wabah COVID-19 dalam pelaksanaan pemilihan kepala daerah. Konsep ini diberi nama DAIRUL, dimana D adalah singkatan dari demokrasi, A adalah agility, I adalah inovasi, R adalah relevansi, U adalah urgent dan L adalah Luber. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif.

Article Details

How to Cite
[1]
D. ., B. Akbar, A. Djaenuri, and S. Lukman, “MODEL BARU PARTISIPASI MASYARAKAT PADA PELAKSANAAN PILKADA ERA PANDEMI COVID-19 DI PROVINSI BANTEN”, JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT, vol. 9, no. 3, pp. 446-451, Aug. 2021.
Section
Artikel

References

Aditama, M. R. (2013). Perilaku Memilih Masyarakat pada Pemilu Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Kendal 2010. Journal of Politic and Government Studies, 2(4), 31-45.
Avivi, Y., & Siagian, M. (2020). Kepentingan Indonesia Dalam Kerja Sama Bilateral Dengan Jepang Studi Kasus: Indonesia-Japan Economic Partnership Agreement (Ijepa). Jurnal Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, 3(2020).
Badie, B., Berg-Schlosser, D., & Morlino, L. (Eds.). (2011). International Encyclopedia of Political Science (Vol. 1). Sage.
Bernard, H. R., & Bernard, H. R. (2013). Social Research Methods: Qualitative and Quantitative Approaches. Sage.
Creswell, J. W. (1994). Research Design Qualitative & QuantitativeApproaches. New Delhi: Sage Publication.
Dewi, A. P., & Parasatya, I. I. (2019). Hak Memilih Penyandang Disabilitas Mental dalam Pemilihan Umum Serentak tahun 2019 di Indonesia. Media keadilan: Jurnal Ilmu Hukum, 10.
Haris, S. (2014). Partai, Pemilu, dan Parlemen Era Reformasi. Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Kusmanto, H. (2014). Partisipasi Masyarakat dalam Demokasi Politik. JPPUMA: Jurnal Ilmu Pemerintahan dan Sosial Politik UMA (Journal of Governance and Political Social UMA), 2(1), 78-90.
Mahardika, R. (2016). Sosialisasi Pilkada Langsung Tahun 2015 Oleh KPU Kabupaten Semarang (Doctoral dissertation, Universitas Negeri Semarang).
Midgley, J. (1995). Social Development: The Development Perspective inSocial Warfare, London: Sage Publication.
Nabila, N., Prananingtyas, P., & Azhar, M. (2020). Pengaruh Money Politic Dalam Pemilihan Anggota Legislatif Terhadap Keberlangsungan Demokrasi di Indonesia. Notarius, 13(1), 138-153.
Sidiq, R. S. S., & Achmad, R. W. W. (2020). Gender aspects in remote indigenous community empowerment program in Indonesia. Journal of Advanced Research in Dynamical and Control Systems, 12(6), 2104–2109. https://doi.org/10.5373/JARDCS/V12I6/S20201172
Sidiq, R. S. S., & Jalil, A. (2021). Virtual World Solidarity: How Social Solidarity is Built on the Crowdfunding Platform Kitabisa. com. Webology, 18(1).
Sinaga, L. C. (2013). Pelaksanaan Prinsip-Prinsip Demokrasi dan HAM Di ASEAN: Studi Kasus Kamboja, Laos, Myanmar, dan Vietnam. Jurnal Penelitian Politik, 10(1), 16.
Sudijono, S. (1995). Perilaku Politik. Semarang: IKIP Press.
Sukriono, D. (2009). Menggagas Sistem Pemilihan Umum di Indonesia. Konstitusi Jurnal, 2(1), 8.
Sulistiowati, R. (2014). Implementasi Desentralisasi dan Otonomi Daerah pada Daerah Otonomi Baru (DOB). Sosiohumaniora, 16(3), 270-282.
Surbakti, R. (1992). Memahami Ilmu Politik. Grasindo.
Triono, T. (2017). Pemilu dan Urgenitas Pendidikan Politik Masyarakat dalam Mewujudkan Pemerintahan yang Baik. Jurnal Agregasi: Aksi Reformasi Government dalam Demokrasi, 5(2).
Wardhani, P. S. N. (2018). Partisipasi Politik Pemilih Pemula dalam Pemilihan Umum. JUPIIS: Jurnal Pendidikan Ilmu-Ilmu Sosial, 10(1), 57-62.
Warren, H. G., et.al. (1963). Our Democracy at Work. New York: Printice Hall.
Zuhro, R. S. (2018). Demokrasi, Otonomi Daerah dan Pemerintahan Indonesia. Interaktif: Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial, 10(1), 1-41.