PEMBELAJARAN INKUIRI SECARA ONLINE UNTUK MENINGKATKAN MINAT SISWA DALAM BELAJAR IPS DI KELAS VIII-3 DI SMP NEGERI 1 PADANGSIDIMPUAN

Main Article Content

Riwanny Sofiah Siregar

Abstract

Penelitian tindakan Kelas (PTK) ini bersifat kualitatif dan dilaksanakan secara online dalam dua siklus penelitian di Kelas VIII-3di SMP Negeri 1 Padangsidimpuan. Jumlah partisipan yang terlibat adalah 36 siswa dan sebagaimana penelitian ini adalah suatu penelitian kualitatif reflektifpeneliti sendiri bertindak sebagai partisipan observer. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana efektifitas implementasi Inkuiri secara online terhadap peningkatan minat belajar IPS di Kelas VIII-3di SMP Negeri 1 Padangsidimpuan. Data dikumpulkan melalui  observasi dan telaah dokumen, dan temuan tersebut selanjutnya dianalisis secara kualitatif berdasarkan teori-teori yang dikemukakan dalam penelitian. Penelitian ini selanjutnya menyimpulkan bahwa implementasi pembelajaran Inkuiri secara online mampu meningkatkan minat siswa dalam belajar IPS di Kelas VIII-3 SMP Negeri 1 Padangsidimpuan. Implementasi model pembelajaran Inkuiri memfasilitasi siswa untuk mengikuti pembelajaran yang berkesan. Namun demikian,dalam mengimplementasi Inquire based secara online guru perlu memiliki kemampuan manajemen kelas yang baik. Sangat disarankan penelitian lain yang relevan dan dalam skala yang lebih besar untuk hasil yang lebih memuaskan.

Article Details

How to Cite
[1]
R. Siregar, “PEMBELAJARAN INKUIRI SECARA ONLINE UNTUK MENINGKATKAN MINAT SISWA DALAM BELAJAR IPS DI KELAS VIII-3 DI SMP NEGERI 1 PADANGSIDIMPUAN”, JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT, vol. 9, no. 4, pp. 332-335, Nov. 2021.
Section
Artikel

References

Arikunto, Suharsimi. (2006). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.
Brown, H. D. (2018). Teaching by Principle: An Interactive Approach to Language Pedagogy. New York: Longman.
Depdiknas, (2004). Kurikulum Bahasa Indonesia2004 untuk Sekolah Menegah Atas dan Sekolah Menegah Kejuruan. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Jakarta.
Depdiknas, (2013). Kurikulum Bahasa Indonesia 2013 untuk Sekolah Menegah Atas dan Sekolah Menegah Kejuruan. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Jakarta.
Gulo. (2002).Metode Penelitian. Jakarta: Gramedia Widia Sarana Indonesia.
Hilmi, M. H. (2017). Implementasi Pendidikan IPS dalam Pembelajaran IPS di Sekolah.JIME, Vol. 3. No. 2. Oktober 2017, http://journal.mandalanursa.org
Indrawati. (2003). Menerapkan pendekatan “SETS” (Science, Enviroment,Technology, Society) Sebagai Upaya Meningkatkan Mutu Kegiatan Belajar Mengajar Biologi Kajian Kelangsungan Hidup Organisme. Skripsi.. Semarang: Unnes.
Sardiman, N., dkk. (2011). Ilmu Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Setyowati, R., & Fimansyah, W. (2018). Upaya Peningkatan Citra Pembelajaran IPS Bermakna di Indonesia. Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Indonesia Volum 3 Nomor 1 bulan Maret 2018 Page 14 -1.
Shalahuddin, Mahfud. (1990). Pengantar Psikologi Pendidikan. Surabaya: Bina Ilmu.
Slameto. (1995). Belajar dan Faktor-Faktor yang mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.
Sofyan, Assyauri. (2004). Manajemen Pemasaran. Jakarta: Rajawali Press.
Sugiono. (2006). Metodologi Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Penerbit Alpabeta.
Surahman, E., & Mukminan. (2017). Peran Guru IPS Sebagai Pendidik dan Pengajar dalam Meningkatkan Sikap Sosial dan Tanggung Jawab Sosial Siswa. Harmoni. Volume 4, No 1, Maret 2017 (1-13). http://journal.uny.ac.id/index.php/hsjpi
Syamsuddin, dkk. (2011). Metode Penelitian Pendidikan Bahasa. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya.
Usman. (1995). Metodologi Penelitian Sosial. Jakarta: Rineke Cipta.