PERBANDINGAN EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DAN EKSPOSITORI TERHADAP HASIL BELAJAR PPKn POKOK BAHASAN KASUS PELANGGARAN HAM PADA SISWA KELAS XI SMA

Main Article Content

Marwiyah .

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas hasil belajar PPKn pada pokok bahasan kasus pelanggaran HAM antara siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran problem based learning (PBL) dibandingkan dengan siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran ekspositori. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuasi eksperimen. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI jurusan IPS SMAS Ma’arif dan SMAS Ar-Raudhah Bangkalan dengan total sebanyak 239 orang siswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik random sampling sehingga didapatkan dua kelas eskperimen dan dua kelas kontrol dengan total sebanyak 100 orang siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode tes. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji t atau t-test. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada perbedaan rata-rata hasil belajar PPKn pokok bahasan kasus pelanggaran HAM antara siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran problem based learning (PBL) dan siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran ekspositori. Hasil ini ditunjukkan dengan t-hitung (5,266) > t-tabel (1,984) dan nilai Sig. (2-tailed) < 0,05 dalam taraf signifikansi 0,05. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran problem based learning (PBL) lebih efektif dibandingkan dengan model pembelajaran ekspositori terhadap pencapaian hasil belajar PPKn pokok bahasan kasus pelanggaran HAM pada siswa kelas XI SMA.

Article Details

How to Cite
[1]
M. ., “PERBANDINGAN EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DAN EKSPOSITORI TERHADAP HASIL BELAJAR PPKn POKOK BAHASAN KASUS PELANGGARAN HAM PADA SISWA KELAS XI SMA”, JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT, vol. 7, no. 2, p. 163, May 2019.
Section
Artikel