MAKNA SIMBOLIK DAN NILAI-NILAI MOTIF PADA MOTIF BATIK JETIS : KAJIAN ETNOPEDAGOGIK BUDAYA LOKAL UNTUK PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA SISWA KELAS IV SD

Main Article Content

Yullia Susilaningtyas Agus Suprijono M. Jacky

Abstract

Penelitian ini penting dilakukan karena untuk memberikan penguatan nilai-nilai karakter kepada siswa sekolah dasar melalui kearifan lokal dari Sidoarjo yakni makna dan nilai simbolik motif batik jetis Sidoarjo yang dapat di integrasikan ke dalam pembelajaran. Jenis penelitian ini merupakan penelitian Penelitian ini merupakan penelitian mix methods dengan menganalisis penelitian kualitatif terlebih dahulu yakni dengan menganalisis makna dan nilai motif batik jetis kemudian diintegrasikan kedalam Lembar Kegiatan Peserta Didik. Informan penelitian ini berjumlah 8 orang yakni pemilik batik, pekerja batik dan konsumen batik dan 5 orang siswa kelas IV. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan teknik analisis semiotika roland barthes untuk mengetahui makna simbolik dan nilai apa yang terdapat pada batik jetis Sidoarjo kemudian nilai tersebut diintegasikan ke dalam Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) sebagai bentuk integrasi di dalam pembelajaran. Setelah dilakukan analisis bahwa  (a) Ada makna simbolik pada motif batik jetis sebagai etnopedagogik masyarakat Sidoarjo dibuktikan dengan adanya beberapa motif yang sesuai dengan nilai 18 karakter yakni motif kebun tebu, kembang bayem, sekar jagad, beras utah, sekardangan, udang bandeng dan kipas. (b) Ada nilai-nilai yang terdapat pada motif batik jetis sebagai etnopedagogik masyarakat Sidoarjo diantaranya ialah nilai peduli lingkungan, cinta damai, kerja keras, jujur, mandiri dan religius. (c) Ada pengintegrasian makna simbolik dan nilai pada motif batik jetis dengan pendidikan karakter siswa kelas IV SD yang dibuktikan dengan kesesuaian kompetensi dasar dengan makna simbolik dari motif batik jetis ialah mengidentifikasi kegiatan ekonomi dan hubungannya dengan berbagai bidang pekerjaan serta kehidupan sosial dan budaya di lingkungan sekitar sampai provinsi.

Article Details

How to Cite
[1]
Y. Susilaningtyas, A. Suprijono, and M. Jacky, “MAKNA SIMBOLIK DAN NILAI-NILAI MOTIF PADA MOTIF BATIK JETIS : KAJIAN ETNOPEDAGOGIK BUDAYA LOKAL UNTUK PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA SISWA KELAS IV SD”, JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT, vol. 8, no. 3, p. 237, Aug. 2020.
Section
Artikel

References

Ali, Nurma. 2007. Landasan Keilmuan Kearifan Lokal. Jurnal Studi Islam dan Budaya. Hal: 27
Alwasilah. 2009. Etnopedagogi:Landasan Praktek pendidikan dan pendidikan guru. Bandung : Kiblat Buku Utama
Barliana, M.Syam. 2016. Dari Etnarsitektur ke etnopedagogi. Bandung: UPI Press
Budiharjo. 2015. Pendidikan Karakter Bangsa. Bandung : Samudera Ilmu
Budiman, Kriss. 2011. Semiotika Visual : Konsep Isu dan Problematika Ikonisitas. Yogyakart: Jalasutra
Burton. 2012. Media dan Budaya Populer. Yogykarta : Jalasutra
Cholisin. 2004. Konsolidasi Ddemokrasi Melalui Pengembangan Karakter Kewarganegaraan. Jurnal Civics. Hal 14-28
Danesi, Marcell. 2011. Pesan, Tanda dan Makna: Buku Teks Dasar Mengenai Semiotika dan Teori Komunikasi. Yogyakarta: Jalasutra
Elvinaro dan Erdianto. 2007. Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung : Simbiosa Rekatama Media
Gunawan dan Heri. 2012. Pendidikan Karakter dan Implementasi. Bandung: Alfabeta
Hamdani, Acep Reni. 2017. Etnopedagogik Kearifan Lokal Sebagai Landasan Pendidikan. Bandung : Alfabeta
Hamidi. 2004. Metode Penelitian Kualitatif Aplikasi Praktis Pembuatan Proposal dan Laporan Penelitian. Malang: UMM Press
Hendrariningrum. 2009. Manajemen Konflik Berbasis Budaya Lokal Sebagai Upaya Untuk Meningkatkan Jati Diri Bangsa Indonesia. Jurnal Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia. Hal 73
Isna, Mansur. 2015. Pendidikan di Era Globalisasi. Semarang: CV Rafi Sarana Perkasa
Kanisius. 2007. Pendidikan Karakter. Bandung: Grafindo
Kartawinata. 2011. Merentas Kearifan Lokal di Tengah Modernisasi. Jakarta: Pusat penelitian dan pengembangan kebudayaan
Kemdikbud. 2017. Penguatan Pendidikan Karakter. Jakarta : Tim PPK Kemdikbud
Kirschenbaum, Howard. 2000. From Values Clarification to character Education. The Jurnal of humanistic counseling, education and development. Hal 4-20
Koesoma, Doni. 2007. Pendidikan Karakter dan Menyeluruh. Bandung: Grasindo
Kuntowijoyo. 2006. Budaya dan Masyarakat. Yogyakarta: Tiara wacana
Lickona. 2013. Mendidik Untuk Membentuk Karakter. Bandung: Bumi Aksara
Liliweri, Alo. 2011. Strategi Komunikasi Masyrakat. Yogyakarta : PT Lkis Printing Cemerlang
Lisbijanto, Heri. 2013. Batik. Yogyakarta: Graha ilmu
Luxemburg. 1992. Pengantar Ilmu Sastra. Bandung : Gramedia Pustaka Utama
Ma’arif, Syamsul. 2007. Revitalisasi Pendidikan Islam. Surabaya:Graha ilmu
Moleoeng. 2005. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya
Morissan. 2013. Teori Komunikasi Massa. Surabaya: Ghalia Indonesia
Mulyana, Deddy. 2010. Komunikasi Lintas Budaya : Pemikiran, Perjalanan dan khayalan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Piliang, Amir. 2003. Semiotika Komunikasi Visual. Yogyakarta: Jalasutra
Riyanto. 2007. Jejak Museum Batik Pekalongan. Pekalongan: Humas dan Protokol Pekalongan
Samani, Muchlas. 2013. Konsep dan Model Pendidikan Karakter. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Sanjaya, Wina. 2011. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Kencana
Setiadi, Elly. 2006. Ilmu Sosial dan Budaya Dasar. Jakarta: Prenada Media Group
Setiyadi. 2012. Pemahaman Kembali Local Wisdom Etnik Jawa dalam Tembang Macapat. Jurnal FKIP Universitas Widya Dharma. Hal 24
Soeprapto, Riyadi. 2007. Mengenal Singkat Teori Interaksionisme Simbolik. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kualitatif, Kuantitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta
Suratno, Tatang. 2010. Memaknai Etnopedagogi sebagai landasan pendidikan guru. Proceedings of the 4th international conference on teacher education. Bandung : UPI Bandung
Tinarbuko, Sumbo. 2008. Semiotika Komunikasi Visual. Yogyakarta: Jalasutra
Umiarso, Ebadiansyah. Interaksionisme Simbolik dan Era Klasik Modern. Surabaya: Rajawali Press
West, Richard. 2008. Teori Komunikasi Analisis dan Aplikasi. Jakarta: Salemba Humanika
Wibowo, Agus. 2012. Strategi Membangun Karakter Bangsa Berperadaban. Yogyakarta: Pustaka Pelajar