THE USE OF ANIMATED SHORT MOVIE IN TEACHING WRITING NARRATIVE TEXT TO FACILITATE STUDENTS CRITICAL THINKING SKILLS FOR EIGHTH GRADERS

Main Article Content

July Trisnani Oikurema Purwanti Ali Mustofa

Abstract

Jurnal Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah penerapan film pendek animasi dapat memudahkan siswa dalam menulis teks naratif. Selain itu, tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kendala-kendala yang dihadapi siswa dalam berpikir kritis dalam menulis teks naratif dengan menggunakan media film pendek animasi. Fokus penelitian ini terletak pada bagaimana siswa sekolah menengah pertama menerapkan berpikir kritis dalam menulis teks naratif, dan kesulitan apa yang mereka hadapi dalam menerapkan berpikir kritis ke dalam tulisan mereka setelah menonton film pendek animasi. Peneliti mengumpulkan data dari observasi. Peneliti akan melakukan observasi minimal dua kali, peneliti akan merekam penerapan film pendek animasi oleh guru di dalam kelas. Semua kegiatan di kelas akan direkam dalam perekam video. Untuk kelompok yang dipilih secara acak oleh peneliti, perilaku verbal dan nonverbal mereka di dalam kelas akan direkam. Data hasil pencatatan dan hasil akhir siswa akan digunakan peneliti sebagai informasi selanjutnya untuk melengkapi data hasil observasi. Berdasarkan analisis dan pembahasan yang disajikan pada bab sebelumnya, maka peneliti dapat menyimpulkan hasil penelitian sebagai berikut: 1.Pembelajaran menulis teks naratif menggunakan film animasi berpengaruh signifikan terhadap kemampuan siswa dalam menulis teks naratif.2. Pembelajaran menulis menggunakan media film animasi dapat meningkatkan pola berpikir kritis pada siswa SMP.

Article Details

How to Cite
[1]
J. Trisnani, O. Purwanti, and A. Mustofa, “THE USE OF ANIMATED SHORT MOVIE IN TEACHING WRITING NARRATIVE TEXT TO FACILITATE STUDENTS CRITICAL THINKING SKILLS FOR EIGHTH GRADERS”, JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT, vol. 9, no. 1, p. 319, Jan. 2021.
Section
Artikel

References

Anderson, M. & Anderson, K. (2003). Text Types in English 1. South Yarra, Victoria: MacMillian Education Australia.
Agustien, H.I.R., Rohim, F., Maskur Panjaitan, M.O. (2004). “ING-11 Media Pembelajaran Bahasa Inggris” Materi Pelatihan Terintegrasi Mata Pelajaran Bahasa Inggris Buku 2. Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan dasar dan menengah.
Anne, Unseen. (2006). Writing Skill of 1st and 2 st Stages Students. Faculty of Education Science. Tallin University. Estonia (published)
Arikunto, S., Suhardjono, Supardi. (2006). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT Bumi aksara
Brown, H. Douglas. (2000). Teaching by Principle: An Interactive Approach to Language Pedagogy (2 ed.). New York: Addison Westley longman, Inc.
Brown, H. Douglas. (2001). Teaching by principle: An Interactive Approach to Language Pedagogy. New York: Longman
Cohen, A.d (1994). Assessing Language Ability in the Classroom. Boston: English teaching association.
Harris, David P. (1969). Teaching English as a second Language. New Delhi: Tata MCGraw Hill Publishing Company LTD Bombay
Harmer, J. (1998). How to Teach English. Edinburg Gate:Addison Wesley Longman Limited
Harmer, J. (2001). The Practice of English Language Teaching, Cambridge UK: Longman
Harmer, J. (2004). How to Teach Writing. Person Educcation Limited
Harmer, J. (2007). The Practice of English Language Teaching. England: Person Education Limited
Needles (1994) in Graham, steve and Dolores Perini. 2005. Writing Next: Effective Strategies to Improve Writing of Adolescent in Middle and High School Alliance for Excellent Education.
Susanto.(2008). Penelitian Tindakan Kelas. Unesa Universitas Press
Susanto. (2010). Konsep Penelitian Tindakan Kelas dan Penerapannya. Surabaya: Lembaga Penerbitan FBS UNESA
Weigle Sara Cwriting, and Grammar Skills (Third edition). Belmont: Wordsworth Publishing Company.