FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) PADA PEKERJA BAGIAN PEMISAHAN FIBER KELAPA SAWIT DI PT.SUPRA MATRA ABADI KECAMATAN TALAWI KABUPATEN BATU-BARATAHUN 2020
Article Sidebar
Published
Nov 4, 2020
Main Article Content
Abstract
Alat Pelindung Diri (APD) dapat digunakan untuk melindungi para pekerja terhadap berbagai kondisi yang berbahaya di tempat kerja. Tetapi masing-masing Alat Pelindung Diri (APD) tersebut memiliki kekhususan serta keterbatasan pada prosedur operasional dan pemeliharaannya (Harrianto, 2009). Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan pengetahuan, sikap, dan tindakan dengan pemakaian Alat Pelindung Diri (APD) pada pekerja bagian pemisahan fiber kelapa sawit di PT. SUPRA MATRA ABADI Kecamatan Talawi Kabupaten Batubara tahun 2020. Jenis penelitian ini adalah survei analitik dengan desain berbentuk potong lintang. Penelitian akan dilaksanakan di pabrik pengolahan kelapa sawit bagian pemisahan fiber kelapa sawit di PT. SUPRA MATRA ABADI Kecamatan Talawi Kabupaten Batubara Tahun 2020. Populasi dalam penelitian ini seluruh pekerja pada bagian pemisahan fiber kelapa sawit sebanyak 40 orang. Pengumpulan data dengan observasi dan kuesioner. Analisis data menggunakan univariat dan bivariat melalui uji Chi-Square dengan tingkat kepercayaan 95% (α=0,05).Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan (p-value 0,011 < 0,05) dan tindakan (p-value 0,004 < 0,05) dengan penggunaan alat pelindung diri pada pekerja bagian pemisahan fiber sawit di PT. SUPRA MATRA ABADI Kecamatan Talawi Kabupaten Batubara tahun 2020. Diharapkan kepada peneliti selanjutnya untuk mengembangkan variabel pengetahuan dan tindakan yang ada pada penelitian ini dengan mengganti jenis uji yang lain supaya mendapatkan hasil penelitian yang lebih akurat lagi.
Article Details
How to Cite
[1]
K. Dalimunthe and L. Farisma, “FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) PADA PEKERJA BAGIAN PEMISAHAN FIBER KELAPA SAWIT DI PT.SUPRA MATRA ABADI KECAMATAN TALAWI KABUPATEN BATU-BARATAHUN 2020”, JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT, vol. 8, no. 4, p. 706, Nov. 2020.
Section
Artikel
References
Agustine S. 2015. Perilaku Penggunaan Alat Pelindung Diri Dan Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Pada Pekerja Perusahaan Jasa Konstruksi Sebuah Studi Dengan Pendekatan Fenomenologis. Disertasi. Universitas Indonesia. Jakarta.
Arifin, A.B. dan Susanto, A. 2013. Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Pekerja Dalam Pemakaian Alat Pelindung Diri (APD) di Bagian Coal Yard PT X Unit 3 & 4 Kabupaten Jepara Tahun 2012. Jurnal. Kesehatan Masyarakat. Universitas Diponegoro. Semarang.
Azwar S. 2011. Sikap Dan Perilaku Dalam: Sikap Manusia Teori Dan Pengukurannya. Edisi ke-2. Penerbit: Pustaka Pelajar. Yogyakarta.
Budihardjo. 2014. Panduan Praktis Menyusun SOP. Penerbit: Raih Asa Sukses (Penebar Swadaya Grup). Jakarta.
Buntarto. 2015. Paduan Praktis Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Untuk Industri. Penerbit: Pustaka Baru Press. Yogyakarta.
Chatab, N. 1996. Panduan Penerapan Dan Sertifikasi Sistem Manajemen Mutu ISO 9000. Penerbit: PT. Alex Media Komputindo. Jakarta.
Dewi, F.P, Ekawati, dan Kurniawan, B. 2016. Analisis Kepatuhan Karyawan Terhadap Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) Di PT. Kebon Agung Unit PG. Trangkil Pati. Jurnal. Kesehatan Masyarakat. Universitas Diponegoro. Semarang.
Ekotama, Suryono. 2015. Pedoman Mudah Menyusun SOP. Penerbit: PT. Buku Seri.
Endroyo B, Tugino. 2007. Analisis Faktor-Faktor Penyebab Kecelakaan Kerja Konstruksi. Jurnal. Teknik Sipil Dan Perencanaan. Universitas Neberi Semarang. Semarang.
Erfandi. 2009. Pengetahuan Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi. Diperoleh dari http://forbetterhealth.wordpress.com/2009/04/19/pengetahuan-dan-faktor-faktor-yang-mempengaruhi. Diakses pada tanggal 25 September 2018.
Hadiguna, R. A. 2009. Manajemen Pabrik. Cetakan Pertama. Penerbit: Bumi Aksara. Jakarta.
Harian Nasional. 2017. Kemenaker: Kematian Akibat Kecelakaan Kerja Tinggi. Diperoleh dari: http://www.harnas.co/2017/03/01/kemenaker-kematian-akibat-kecelakaan-kerja-tinggi-. Diakses pada tanggal 07 Desember 2018.
Harrianto, R. 2009. Buku Ajar Kesehatan Kerja. Penerbit: Buku Kedokteran EGC. Jakarta.
Hutabarat, E.P. 2018. Analisis Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemakaian Alat Pelindung Diri Pada Pekerja Bagian Produksi PT. INDOJAYA AGRINUSA Unit Poultry Feed Tahun 2018. Skripsi. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sumatera Utara. Medan.
International Labour Organization (ILO). 2017. Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Dan Kaum Muda Di Inodnesia. Diperoleh dari: https://www.ilo.org/wcmsp5/groups/public/---asia/---ro-bangkok/---ilo-jakarta/documents/presentation/wcms_552685.pdf. Diakses pada tanggal 07 Desember 2017.
Kamal, Netty. 2012. Karakterisasi Dan Potensi Pemanfaatan Limbah Sawit. Teknik Kimia. Institut Teknologi Nasional. Bandung.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2018. Menaker Hanif Canangkan Peringatan Bulan K3 Nasional 2018. Diperoleh dari: http://www.depkes.go.id/article/view/18012200004/menaker-hanif-canangkan-peringatan-bulan-k3-nasional-2018.html. Diakses pada tanggal 02 Februari 2019.
Kurniawati E, Sugiono, Yuniarti R. 2012. Analisis Potensi Kecelakaan Kerja Pada Departemen Produksi Springbed Dengan Metode Hazard Identification And Risk Assessment. Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Brawijaya. Malang.
Kurniawidjaja, L.M. 2012. Teori Dan Aplikasi Kesehatan Kerja. Universitas Indonesia Press. Jakarta.
Medellu, D.M., Kandaou, G.D., Kawatu, P.A. 2018. Hubungan Antara Pengetahuan Dan Sikap Dengan Tindakan Penggunaan Alat Pelindung Diri Para Pekerja Di PT Putra Karangetang Desa Popontolen Kecamatan Tumpaan Tahun 2018. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sam Ratulangi. Manado.
Mithami, D.B. 2018. Hubungan Pengetahuan, Sikap, Dan Tindakan Terhadap Pemakaian Alat Pelindung Diri (APD) Pada Pekerja Las Besi Di Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang Tahun 2018. Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat. STIKes Nurliana. Medan.
Notoatmodjo S. 2003. Pendidikan Dan Perilaku Kesehatan. Penerbit: PT Rineka Cipta. Jakarta.
Notoatmodjo, S. 2007. Kesehatan Masyarakat: Ilmu Dan Seni. Penerbit: Rineka Cipta. Jakarta.
Notoatmodjo, S. 2007. Pendidikan Dan Perilaku Kesehatan. Penerbit: Rineka Cipta. Jakarta.
Notoatmodjo, S. 2012. Metodologi Penelitian Kesehatan. Penerbit: Rineka Cipta. Jakarta.
Noviadi, P., 2000. Analisis Faktor-Fator Yang Berhubungan Dengan Penggunaan Alat Pelindung Pendengaran Di Bagian Produksi Amonia PII PT Pusri Palembang. Tesis. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Indonesia. Jakarta.
Novianto, F. 2010. Analisis Kecelakaan Dan Kesehatan Kerja Dan Upaya Pencegahannya Di Bagian Flooring Dengan Pendekatan Risk Assesment PT Dharma Satya Nusantara Surabaya. Skripsi. Fakultas Teknologi Industri Universitas Pembangunan Nasional Veteran. Surabaya.
Nurdin, M.R. 2002. Kesehatan Kerja Perkebunan. Staf Pengajar. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sumatera Utara. Medan.
Pardamean, M. 2014. Mengelola Kebun Dan Pabrik Kelapa Sawit Secara Profesional. Penerbit: Penebar Swadaya. Jakarta.
Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia. 2016. Tata Cara Pemberian Program Kembali Kerja Serta Kegiatan Promotif Dan Kegiatan Preventif Kecelakaan Kerja Dan Penyakit Akibat Kerja. Diperoleh dari: https://www.bpjsketenagakerjaan.go.id/assets/uploads/tiny_mce/PERATURAN/24032016_095021_PERMENAKER_NOMOR_10_TAHUN_2016.pdf. Diakes pada tanggal 03 November 2018.
Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia. 2012. Pedoman Penyusunan Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan. Diperoleh dari: https://dpmptsp.jabarprov.go.id/web/application/modules/arsip/files/bd5c9805445f977f6f98c01edce00a82.pdf. Diakses pada tanggal 28 September 2018.
Peraturan Menteri Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Republik Indonesia. 2010. Alat Pelindung Diri. Diperoleh dari http://www.gmf-aeroasia.co.id/wp-content/uploads/bsk-pdfmanager/125_permenakertrans_ no._per.08_men_vii_2010_tentang_alat_pelindung_diri.pdf. Diakses pada tanggal 25 September 2018.
Ratnawati. 2009. Penelitian Tindakan Dalam Bidang Pendidikan Dan Sosial. Penerbit: Bayu Media Publishing. Mojokerto.
Rejeki, S. 2015. Sanitasi Hygiene Dan K3 (Kesehatan Dan Keselamatan Kerja). Cetakan Pertama. Penerbit: Rekayasa Sains. Bandung.
Saputro, V.A. 2015. Hubungan Antara Pengetahuan Dan Sikap Dengan Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) Pada Pekerja Di Unit Kerja Produksi Pengecoran Logam. Naskah Publikasi. Fakultas Ilmu Kesehatan. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Suma’mur, PK. 2013. Higiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja (Hiperkes). Penerbit: CV. Sagung Seto. Jakarta.
Undang-Undang Republik Indonesia 2003. Ketenagakerjaan. Diperoleh dari: http://www.dpr.go.id/dokjdih/document/uu/196.pdf. Diakses pada tanggal 17 Juli 2018.
Wahyono, S., F.L. Sahwan., J.H. Martono, dan F. Suyanto. 2002. Evaluasi Teknologi Penanganan Limbah Padat Industri Sawit. Prosiding Seminar Teknologi. Jurnal Penelitian. Badan Pengkajian Dan Penerapan Teknologi Lingkungan.
Wawan. A dan Dewi, M. 2015. Teori Dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap, Dan Perilaku Manusia. Penerbit: Nuha Medika. Yogyakarta.
Winarsunu, Tulus. 2008. Psikologi Keselamatan Kerja. Penerbit: UMM Press. Yogyakarta.
Arifin, A.B. dan Susanto, A. 2013. Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Pekerja Dalam Pemakaian Alat Pelindung Diri (APD) di Bagian Coal Yard PT X Unit 3 & 4 Kabupaten Jepara Tahun 2012. Jurnal. Kesehatan Masyarakat. Universitas Diponegoro. Semarang.
Azwar S. 2011. Sikap Dan Perilaku Dalam: Sikap Manusia Teori Dan Pengukurannya. Edisi ke-2. Penerbit: Pustaka Pelajar. Yogyakarta.
Budihardjo. 2014. Panduan Praktis Menyusun SOP. Penerbit: Raih Asa Sukses (Penebar Swadaya Grup). Jakarta.
Buntarto. 2015. Paduan Praktis Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Untuk Industri. Penerbit: Pustaka Baru Press. Yogyakarta.
Chatab, N. 1996. Panduan Penerapan Dan Sertifikasi Sistem Manajemen Mutu ISO 9000. Penerbit: PT. Alex Media Komputindo. Jakarta.
Dewi, F.P, Ekawati, dan Kurniawan, B. 2016. Analisis Kepatuhan Karyawan Terhadap Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) Di PT. Kebon Agung Unit PG. Trangkil Pati. Jurnal. Kesehatan Masyarakat. Universitas Diponegoro. Semarang.
Ekotama, Suryono. 2015. Pedoman Mudah Menyusun SOP. Penerbit: PT. Buku Seri.
Endroyo B, Tugino. 2007. Analisis Faktor-Faktor Penyebab Kecelakaan Kerja Konstruksi. Jurnal. Teknik Sipil Dan Perencanaan. Universitas Neberi Semarang. Semarang.
Erfandi. 2009. Pengetahuan Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi. Diperoleh dari http://forbetterhealth.wordpress.com/2009/04/19/pengetahuan-dan-faktor-faktor-yang-mempengaruhi. Diakses pada tanggal 25 September 2018.
Hadiguna, R. A. 2009. Manajemen Pabrik. Cetakan Pertama. Penerbit: Bumi Aksara. Jakarta.
Harian Nasional. 2017. Kemenaker: Kematian Akibat Kecelakaan Kerja Tinggi. Diperoleh dari: http://www.harnas.co/2017/03/01/kemenaker-kematian-akibat-kecelakaan-kerja-tinggi-. Diakses pada tanggal 07 Desember 2018.
Harrianto, R. 2009. Buku Ajar Kesehatan Kerja. Penerbit: Buku Kedokteran EGC. Jakarta.
Hutabarat, E.P. 2018. Analisis Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemakaian Alat Pelindung Diri Pada Pekerja Bagian Produksi PT. INDOJAYA AGRINUSA Unit Poultry Feed Tahun 2018. Skripsi. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sumatera Utara. Medan.
International Labour Organization (ILO). 2017. Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Dan Kaum Muda Di Inodnesia. Diperoleh dari: https://www.ilo.org/wcmsp5/groups/public/---asia/---ro-bangkok/---ilo-jakarta/documents/presentation/wcms_552685.pdf. Diakses pada tanggal 07 Desember 2017.
Kamal, Netty. 2012. Karakterisasi Dan Potensi Pemanfaatan Limbah Sawit. Teknik Kimia. Institut Teknologi Nasional. Bandung.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2018. Menaker Hanif Canangkan Peringatan Bulan K3 Nasional 2018. Diperoleh dari: http://www.depkes.go.id/article/view/18012200004/menaker-hanif-canangkan-peringatan-bulan-k3-nasional-2018.html. Diakses pada tanggal 02 Februari 2019.
Kurniawati E, Sugiono, Yuniarti R. 2012. Analisis Potensi Kecelakaan Kerja Pada Departemen Produksi Springbed Dengan Metode Hazard Identification And Risk Assessment. Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Brawijaya. Malang.
Kurniawidjaja, L.M. 2012. Teori Dan Aplikasi Kesehatan Kerja. Universitas Indonesia Press. Jakarta.
Medellu, D.M., Kandaou, G.D., Kawatu, P.A. 2018. Hubungan Antara Pengetahuan Dan Sikap Dengan Tindakan Penggunaan Alat Pelindung Diri Para Pekerja Di PT Putra Karangetang Desa Popontolen Kecamatan Tumpaan Tahun 2018. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sam Ratulangi. Manado.
Mithami, D.B. 2018. Hubungan Pengetahuan, Sikap, Dan Tindakan Terhadap Pemakaian Alat Pelindung Diri (APD) Pada Pekerja Las Besi Di Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang Tahun 2018. Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat. STIKes Nurliana. Medan.
Notoatmodjo S. 2003. Pendidikan Dan Perilaku Kesehatan. Penerbit: PT Rineka Cipta. Jakarta.
Notoatmodjo, S. 2007. Kesehatan Masyarakat: Ilmu Dan Seni. Penerbit: Rineka Cipta. Jakarta.
Notoatmodjo, S. 2007. Pendidikan Dan Perilaku Kesehatan. Penerbit: Rineka Cipta. Jakarta.
Notoatmodjo, S. 2012. Metodologi Penelitian Kesehatan. Penerbit: Rineka Cipta. Jakarta.
Noviadi, P., 2000. Analisis Faktor-Fator Yang Berhubungan Dengan Penggunaan Alat Pelindung Pendengaran Di Bagian Produksi Amonia PII PT Pusri Palembang. Tesis. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Indonesia. Jakarta.
Novianto, F. 2010. Analisis Kecelakaan Dan Kesehatan Kerja Dan Upaya Pencegahannya Di Bagian Flooring Dengan Pendekatan Risk Assesment PT Dharma Satya Nusantara Surabaya. Skripsi. Fakultas Teknologi Industri Universitas Pembangunan Nasional Veteran. Surabaya.
Nurdin, M.R. 2002. Kesehatan Kerja Perkebunan. Staf Pengajar. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sumatera Utara. Medan.
Pardamean, M. 2014. Mengelola Kebun Dan Pabrik Kelapa Sawit Secara Profesional. Penerbit: Penebar Swadaya. Jakarta.
Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia. 2016. Tata Cara Pemberian Program Kembali Kerja Serta Kegiatan Promotif Dan Kegiatan Preventif Kecelakaan Kerja Dan Penyakit Akibat Kerja. Diperoleh dari: https://www.bpjsketenagakerjaan.go.id/assets/uploads/tiny_mce/PERATURAN/24032016_095021_PERMENAKER_NOMOR_10_TAHUN_2016.pdf. Diakes pada tanggal 03 November 2018.
Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia. 2012. Pedoman Penyusunan Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan. Diperoleh dari: https://dpmptsp.jabarprov.go.id/web/application/modules/arsip/files/bd5c9805445f977f6f98c01edce00a82.pdf. Diakses pada tanggal 28 September 2018.
Peraturan Menteri Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Republik Indonesia. 2010. Alat Pelindung Diri. Diperoleh dari http://www.gmf-aeroasia.co.id/wp-content/uploads/bsk-pdfmanager/125_permenakertrans_ no._per.08_men_vii_2010_tentang_alat_pelindung_diri.pdf. Diakses pada tanggal 25 September 2018.
Ratnawati. 2009. Penelitian Tindakan Dalam Bidang Pendidikan Dan Sosial. Penerbit: Bayu Media Publishing. Mojokerto.
Rejeki, S. 2015. Sanitasi Hygiene Dan K3 (Kesehatan Dan Keselamatan Kerja). Cetakan Pertama. Penerbit: Rekayasa Sains. Bandung.
Saputro, V.A. 2015. Hubungan Antara Pengetahuan Dan Sikap Dengan Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) Pada Pekerja Di Unit Kerja Produksi Pengecoran Logam. Naskah Publikasi. Fakultas Ilmu Kesehatan. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Suma’mur, PK. 2013. Higiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja (Hiperkes). Penerbit: CV. Sagung Seto. Jakarta.
Undang-Undang Republik Indonesia 2003. Ketenagakerjaan. Diperoleh dari: http://www.dpr.go.id/dokjdih/document/uu/196.pdf. Diakses pada tanggal 17 Juli 2018.
Wahyono, S., F.L. Sahwan., J.H. Martono, dan F. Suyanto. 2002. Evaluasi Teknologi Penanganan Limbah Padat Industri Sawit. Prosiding Seminar Teknologi. Jurnal Penelitian. Badan Pengkajian Dan Penerapan Teknologi Lingkungan.
Wawan. A dan Dewi, M. 2015. Teori Dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap, Dan Perilaku Manusia. Penerbit: Nuha Medika. Yogyakarta.
Winarsunu, Tulus. 2008. Psikologi Keselamatan Kerja. Penerbit: UMM Press. Yogyakarta.