PENERAPAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN MASTERY LEARNING PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS 8 UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMP NEGERI 39 SURABAYA

Main Article Content

Eli Farikha

Abstract

Penelitian tindakan kelas ini dilakukan dalam tiga siklus dengan alokasi waktu dua pertemuan setiap siklus. Jenis data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah aktivitas siswa, aktivitas guru, dan hasil belajar siswa. Metode pengumpulan data siswa, aktivitas guru, dan aktivitas siswa dilakukan dengan metode non tes dengan bantuan dua orang observer, sedangkan metode pengumpulan data hasil belajar siswa dilakukan dengan menggunakan metode tes. Data dari penelitian ini dianalisis secara deskriptif kuantitatif. Pendekatan pembelajaran ketuntasan yang diterapkan peneliti merupakan pendekatan pembelajaran yang lebih menitikberatkan pada tahap prestasi belajar siswa terhadap materi yang telah diajarkan. Oleh karena itu, guru tidak akan melanjutkan pembelajaran ke materi berikutnya selama siswa masih belum memahami dan memahami materi. Namun kemudian, cara ini tidak mudah dilakukan karena membutuhkan alokasi waktu yang tidak sedikit. Proses pembelajaran berjalan dengan baik pada siklus pertama, kedua, ketiga yang menunjukkan siswa sangat tertarik dan hasil belajarnya. Hal ini terlihat dari afektif siswa yang sangat menikmati pembelajaran ini. Hasil belajar siswa pada siklus I mencapai 45%, siklus II mencapai 80%, dan siklus III mencapai 95%.

Article Details

How to Cite
[1]
E. Farikha, “PENERAPAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN MASTERY LEARNING PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS 8 UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMP NEGERI 39 SURABAYA”, JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT, vol. 9, no. 2, pp. 255-260, Apr. 2021.
Section
Artikel

References

Ahmadi, K. Lif, dkk. 2011. Strategi Belajar Mengajar Berorientasi KTSP. Jakarta: PT. Prestasi Pustakarya.
Arikunto, Suharsimi, dkk. 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
Aunurrahman. 2010. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Alfa Beta.
Djamarah, Syaiful Bahri. 2005. Guru dan Anak Didik dalam Interaksi Edukatif. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Hamalik, Oemar. 2011. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.
Mulyasa, E. 2007. Menjadi Guru Profesional. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
_______. 2009. Praktik Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Nasution. 1992. Berbagai Pendekatan dalam Proses Belajar dan Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.
Suprijono, Agus. 2009. Cooperative Learning. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Susilo, Herawati, dkk. 2009. Penelitian Tindakan Kelas Sebagai Sarana Mengembangkan Keprofesionalan Guru dan Calon Guru. Malang: Bayumedia Publishing.
Suyono dan Hariyanto. 2011. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.