PENGEMBANGAN E-SUPLEMEN ELEMENTAL CHEMISTRY’S PEDIA BERBASIS MULTIREPRESENTASI UNTUK MAHASISWA PENDIDIKAN KIMIA UNIVERSITAS TANJUNGPURA

Main Article Content

Kristiando Siburian Rachmat Sahputra Rody Putra Sartika

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kelayakan e-suplemen Elemental Chemistry’s Pedia berbasis multirepresentasi dan respon mahasiswa terhadap e-suplemen. Penelitian ini menerapkan metode penelitian dan pengembangan (research and development). Model pengembangan yang digunakan adalah model ADDIE (Analyze, Design, Development, Implementation, and Evaluation). Subjek penelitian ini adalah e-suplemen Elemental Chemistry’s Pedia berbasis multirepresentasi. Subjek uji coba pada penelitian ini melibatkan 10 mahasiswa Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura pada uji respon kelompok kecil, dan 37 mahasiswa Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura pada uji respon kelompok besar. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui teknik pengukuran dan teknik komunikasi tak langsung, dengan instrumen penilaian, angket validasi dan angket uji respon. Teknik analisis data yang dilakukan dengan deskriptif kualitatif.  Hasil penelitian dianalisis berdasarkan hasil pada lembar penilaian kelayakan oleh para ahli dan lembar uji respon oleh mahasiswa Pendidikan Kimia FKIP Universitas Tanjungpura. Hasil penilaian kelayakan aspek materi dibagi menjadi 2 subaspek, yaitu subaspek kelayakan isi dan kelayakan penyajian, yang mana masing-masing memperoleh persentase kelayakan sebesar 97,9% dan 93,3%, sehingga diperoleh persentase kelayakan materi sebesar 95,6% dengan kriteria sangat layak pada kedua aspek tersebut. Penilaian kelayakan aspek bahasa memperoleh persentase sebesar 94,4% dengan kriteria sangat layak. Penilaian kelayakan pada aspek desain memperoleh persentase sebesar 95,5% dengan kriteria sangat layak. Hasil uji respon pada kelompok kecil diperoleh persentase sebesar 88,3% dengan kriteria sangat baik, dan hasil uji respon pada kelompok besar diperoleh persentase sebesar 85,5% dengan kriteria sangat baik. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa e-suplemen Elemental Chemistry’s Pedia dinyatakan sangat layak dan respon yang diperoleh dapat dinyatakan sangat baik.

Article Details

How to Cite
[1]
K. Siburian, R. Sahputra, and R. Sartika, “PENGEMBANGAN E-SUPLEMEN ELEMENTAL CHEMISTRY’S PEDIA BERBASIS MULTIREPRESENTASI UNTUK MAHASISWA PENDIDIKAN KIMIA UNIVERSITAS TANJUNGPURA”, JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT, vol. 9, no. 4, pp. 235-246, Oct. 2021.
Section
Artikel

References

Arikunto, Suharsimi, & A.J, C. S. (2009). Evaluasi Program Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Bayu, N. A. (2020). Sistematik Review: Dampak Perkuliahan Daring Saat Pandemi Covid-19 Terhadap Mahasiswa Indonesia. Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Aplikasinya, 99-108.
Binato, I. (2010). Multimedia Digital Dasar Teori Dan Pengembangannya. Yogyakarta: Andi Offset.
Ernawati, I., & Sukardiyono, T. (2017). Uji Kelayakan Media Pembelajaran Interaktif Pada Mata Pelajaran Administrasi Server. Elinvo (Electronics, Informatics, and Vocational Education), 205-210.
Farida, I., Liliasari, Widyantoro, D., & Sopandi, W. (2017). A Web-Based Model To Enchance Competency In The Interconnection Of Multiple Levels of Representation for Pre-Service Teachers. In Ideas for 21th Century Education, 359-363.
Gilbert, T., Kirss, R., Foster, N., Bretz, S., & Davies, G. (2018). Chemistry: The Science in Context. (E. Fahlgren, Ed) (Fifth Ed). Newyork: W.W Norton & Company.
Jambak, S., & dkk. (2019). Pengembangan Buku Suplemen Kimia Bahan Alam Pada Materi Skrining Fitokimia Tanaman Genus Premna Program Studi Pendidikan Kimia Universitas Muhammadiyah Pontianak. Ar-Razi Jurnal Ilmiah, 75-85.
Jurianto. (2017). Model Pengembangan Desain Instruksional Dalam Penyusunan Modul Pendidikan Pemustaka (Library Instruction). Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, 36-43.
Levani, Y., & dkk. (2019). Coronavirus Disease 2019 (COVID-19): Patogenesis, Manifestasi Klinis dan Pilihan Terapi. Jurnal Kedokteran dan Kesehatan, 44-57.
Livana, P., Mubin, M., & Basthoni, Y. (2020). "Learning Task" Attributable to Students's Stres During the Pandemic Covid-19. Jurnal Keperawatan Jiwa, 299-306.
Maribe, R. B. (2009). Instructional Design: The ADDIE Approach . New York: Springer.
Middlecamp, C., & Kean, E. (1985). Panduan Belajar Kimia Dasar. Jakarta: PT. Gramedia.
Oktaria, D., Sari, M., & Azmy, N. (2019). Perbedaan Tingkat Stres Pada Mahasiswa Tahap Profesi yang Menjalani Stase Minor dengan Tugas Tambahan Jaga dan Tidak Jaga di Fakultas Kedokteran Universitas Lampung. 112-116.
PGJ, B. (1999). Contrast Sensitivity of the Human Eye and its Effect On Image Quality. Knegsel: Uitgeverij HV Press.
Reski. (2016). Pengembangan Suplemen Buku Ajar Berbasis Kearifan Lokal Pada Materi Biosintesis Eikosanoid.
Riduwan. (2015). Dasar-Dasar Statistika. Bandung: Alfabeta.
Rizki, M., & dkk. (2016). Pengembangan Buku Suplemen Kimia Berbasis Sains Teknologi Masyarakat Pada Materi Kimia Polimer. Jurnal Tadris Kimiya, 47-57.
Sudaryono. (2013). Pengembangan Instrumen Penelitian Pendidikan. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Sugiyono. (2008). Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). Bandung : Alfabeta.
Wagiran. (2013). Metodologi Penelitian Pendidikan (Teori dan Implementasi). Yogyakarta: Deepublish.