FAKTOR- FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU ANC DI PUSKESMAS BATANGTORU TAHUN 2020

Main Article Content

Darma Afni Hasibuan Novita Sari Batubara

Abstract

Angka kematian ibu yang tinggi disebabkan dua hal pokok yaitu masih kurangnya pengetahuan mengenai penyebab dan penanggulangan komplikasi dalam kehamilan, persalinan, nifas, serta kurang meratanya pelayanan antenatal care. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Faktor- Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku ANC di Puskesmas Batangtoru Tahun 2020. Dengan menggunakan metode cross sectional. Teknik sampling menggunakan Total Sampling dengan sampel 32 responden. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner dan buku KIA. Teknik analisis data menggunakan uji chi Square. hasil penelitian ini menunjukkan: ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan, sikap dan ketersediaan akses dengan Perilaku ANC di Puskesmas Batangtoru Tahun 2020 dengan hasil analisa bivariate hasil uji statistik Chi- Square dan Uji Kolmogrov-Smirnov diperoleh nilai pengetahuan (p=0,002), sikap (p=0,008) dan ketersediaan akses (p=0,006) < α (0.05). Kepada petugas kesehatan dalam pelaksanaan asuhan pada kehamilan dapat meningkatkan penyuluhan dan memberikan informasi tentang ANC.

Article Details

How to Cite
[1]
D. Hasibuan and N. Batubara, “FAKTOR- FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU ANC DI PUSKESMAS BATANGTORU TAHUN 2020”, JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT, vol. 9, no. 4, pp. 642-647, Nov. 2021.
Section
Artikel

References

Ardillah, Sarah. (2015). Hubungan Pengetahuan dan Sikap terhadap Tindakan Ibu Hamil tentang Deteksi Dini Tanda-Tanda Bahaya Kehamilan di Puskesmas Medan Deli Tahun 2015.
Arofah, J. (2016). Hubungan Pengetahuan dan Sikap Ibu Hamil Terhadap Tanda-Tanda Bahaya pada Kehamilan Trimester III di Podok USG dan Bersalin Siak Siak Sri Indrapura. Pp. 100–107.
Dewi, Mutia Sari. (2014). Hubungan Dukungan Keluarga Terhadap Frekuensi Kunjungan Antenatal Care pada Komunitas Ibu Slum Area Kelurahan Selapajang Jaya Kota Tangerang. Skripsi. Uin Syarif Hidayatullah : Jakarta.
DinkesKab (2015). Profil Kesehatan Tapanuli Selatan Tahun 2015. Pp. 7– 8.
Dinkes Prov (2018). Profil Kesehatan Sumatera Utara Tahun 2018. Pp. 1–100.
Hasanah, A. (2017). Hubungan Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Tanda Bahaya Kehamilan Trimester Tiga Dengan Keteraturan Pemeriksaan Kehamilan Di Puskesmas Mergangsan Yogyakarta.
Ira, Irwana. (2019). Faktor yang Berhubungan dengan Pemanfaatan Pelayanan Antenatal Care(ANC) di Wilayah Kerja Puskesmas Maros Baru. Skripsi. Universitas Hasanuddin : Makassar.
Isdiaty, F. N. (2016). Pengetahuan Tanda Bahaya Kehamilan dan Perilaku Perawatan Kehamilan Pada Ibu Hamil Trimester III P. Vol.9, No.17. Pp. 18–24.
Kemenkes (2017). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2017.
Kurniasih H, Zuhriyatun F, Sumiyati. Buku Saku Kebidanan Kegawatdaruratan Maternal dan Neonatal. Cetakan I. Jakarta Timur: CV. Trans Info Media; 2017
Komariyah, Siti. (2010).Hubungan Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Ibu Hamil Tentang Pemeriksaan Kehamilan dengan Kunjungan Pemeriksaan kehamilan di Wilayah Kerja Puskesmas Sukarame Mojoroto Kediri. Thesis. Universitas Sebelas Maret . Surakarta.
Maryunani A. Asuhan Kegawatdaruratan Dalam Kebidanan. Edisi II. Jakarta Timur: CV. Trans Info media; 2016.
Notoatmodjo, S. (2018) Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Notoatmodjo, S. (2014) Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka Cipta.
Nuryawati, L. S. (2017). Hubungan Kelas Ibu Hamil dengan Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Tanda-tanda Bahaya Kehamilan di Desa Surawangi Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Jatiwangi Kabupaten Majalengka Tahun 2016. Vol.3, No.1. Pp. 60–66.
Pattypeilohi, Maria Yosefa. (2017). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Ibu terhadap Ketepatan Kunjungan Antenatal Care di Puskesmas Rekas Kabupaten Manggarai Barat Nusa Tenggara Timur Tahun 2017. Skripsi. Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan : Yogyakarta
Rahayu, Y. F. (2015). Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Hamil Tentang Tanda Bahaya Kehamilan Terhadap Pemanfaatan Buku Kia Di Upt. Puskesmas Martapura. Vol.6, No.1. Pp. 146–152.
Rahman, A. (2015). Hubungan Pengetahuan dan Sikap Ibu Hamil dalam Mengenai Tanda Bahaya Kehamilan dan Persalinan di Puskesmas Managaisaki. Vol.1, No.2. Pp. 43–51.
Sumarni (2014). Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Hamil Tentang Tanda Bahaya Kehamilan, Persalinan Dan Nifas Terhadap Perilaku ANC Puskesmas Latambaga Kabupaten Kolaka.
Wahyu Beribe, L. (2012). Gambaran Pengetahuan Tentang Tanda Bahaya Kehamilan.
Widiyastuti, N. E. (2016). Kontribusi Pengetahuan Ibu Hamil Trimester III Dengan Sikap Tentang Deteksi Dini Tanda Bahaya Kehamilan. Vol.8, No.101. Pp.72–83.