PENGEMBANGAN VIDEO ANIMASI PEMBELAJARAN MATERI TATA SURYA MATA PELAJARAN GEOGRAFI DI SEKOLAH MENENGAH ATAS

Main Article Content

Sonia Junaidi Indri Astuti Eny Enawaty

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan media video animasi. Untuk mencapai tujuan penelitian tersebut digunakan metode Research and Development (R&D) model pengembangan ADDIE. Dengan model pengembangan ADDIE maka penelitian dilakukan melalui tahap-tahap (1) Analyze, (2) Design, (3) Develop, (4) Implement, dan (5) Evaluate. Penelitian ini di SMAN 1 Tebas pada kelas X IIS 2 dengan partisipan 30 orang siswa. media video animasi yang dikembangkan divalidasi oleh 4 orang ahli media dengan hasil rata-rata 4,12 dengan kategori “sangat valid”, 3 orang ahli desain dengan hasil rata-rata 4,36 dengan kategori “sangat valid” dan 3 orang ahli materi dengan nilai rata-rata 4,33 dengan kategori “sangat valid”. Demikian pun analisis data uji empiris dengan prosedur uji perorangan, kelompok kecil, dan uji lapangan pada 29 orang siswa SMAN 1 Tebas kelas X IIS 2 menunjukkan sikap siswa “sangat positif” menggunakan media pembelajaran animasi dengan rata-rata 90,73%. Adapun  uji efektivitas media dengan kriteria sikap siswa terhadap media video animasi dan nilai pre- treatment-post-treatment yang melibatkan 30 orang siswa ternyata terdapat perbedaan yang signifikan dengan Nilai  > (15,34) > (1,45) Sedangkan untuk uji effect size dilakukan untuk mengetahui tingkat keefektivan dalam media pembelajaran video animasi dengan nilai sebesar 2,79 dengan kategori “Strong Effect”.Dengan bukti-bukti tersebut, maka media video animasi  untuk mata pelajaran geografi Sekolah Menengah Atas dapat diterapkan untuk materi yang relevan pada pembelajaran Geografi di SMA.

Article Details

How to Cite
[1]
S. Junaidi, I. Astuti, and E. Enawaty, “PENGEMBANGAN VIDEO ANIMASI PEMBELAJARAN MATERI TATA SURYA MATA PELAJARAN GEOGRAFI DI SEKOLAH MENENGAH ATAS”, JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT, vol. 10, no. 2, pp. 16-22, Apr. 2022.
Section
Artikel

References

Annurahman. (2014). Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.
Arsyad, A. (2014). Media Pembelajaran. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Aulia, A. (2020). Tantangan Guru Dalam Proses Pembelajaran Daring Di Masa Pandemi Covid-19. (2021). 1 (44-45). p-ISSN : 2716-3377, e-ISSN : 2721-9364. (http://jom.untidar.ac.id/index.php/mathlocus/article/view/1083, diakses 5 april 2021).
Cohen, J. (1988). Statistical Power Analysis for the Behavioral Sciences (2nd ed.). Hillsdale N.J.: L. Erlbaum Associates.
Hikamsyah, M. G. (2019). Pengembangan Media Video Animasi Pada Materi Mitigasi Dan Adaptasi Bencana Alam Dalam Mata Pelajaran Geografi (Skripsi). (http://mulok.library.um.ac.id/index3.php/97924.html, diakses pada tanggal 5 maret 2021).
Izza, S. (2019). Pengembangan Media Pembelajaran Video Animasi Berbasis Adobe After Effect Materi Siklus Hidrologi Matapelajaran Geografi Kelas X Di Sma Negeri 1 Tawangsari Kabupaten Sukoharjo (Skripsi).(http://eprints.ums.ac.id/70337/3/Naskah%20Publikasi.pdf, diakses pada 5 Maret 2021).
Johari, Andriana., &dkk. (2014). Penerapan Media Video Dan Animasi Pada Materi Memvakum Dan Mengisi Refrigeran Terhadap Hasil Belajar Siswa. 1(1), https://ejournal.upi.edu/index.php/jmee/article/viewFile/3731/2653, diakses pada tanggal 26 maret 2021).
Mering, A. (2020) Pengembangan Instrumen Penilaian dan Penelitian. Pontianak: IAIN Pontianak Press.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendidikan : Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta.
Zainuddin , M. L. G. (2020). Transformasi Media Pembelajaran Pada Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Studi Islam, 1(1), 1-93. (https://core.ac.uk/download/pdf/327208218.pdfurnal.uwks.ac.id/index.php/trapsila/article/download/1070/pdf, diakses pada tanggal 26 maret 2021).