KEDWIBAHASAAN PADA MASYARAKAT TUTUR DI KOTA CIREBON

Main Article Content

Heni Heryani

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan kedwibahasaan pada masyarakat Kota Cirebon yang menggunakan bahasa Jawa, bahasa Sunda, dan bahasa Indonesia. Bahasa tersebut digunakan secara bergantian dalam komunikasi sehari-hari, sehingga kedwibahasaan terjadi karena adanya interaksi antara satu masyarakat dengan masyarakat lainnya atau interaksi antara satu suku dengan suku lainnya. Metode deskriptif analisis digunakan dalam penelitian ini dan teknik pengumpulan data dilakukan dengan mengobservasi dan mewawancarai informan dwibahasawan. Beberapa dwibahasawan menguasai bahasa asing, yaitu bahasa Inggris dan ada pula yang menguasai bahasa Mandarin walaupun hanya untuk komunikasi lisan. Peralihan bahasa oleh para responden bisa dari bahasa pertama ke bahasa kedua atau bahasa ketiga bergantung pada topik, orang, atau situasi yang muncul, Contohnya perubahan dari bahasa Jawa ke bahasa Indonesia dan sebaliknya, dari bahasa Indonesia ke bahasa Sunda dan sebaliknya, dari bahasa Jawa ke bahasa Sunda dan sebaliknya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan dwibahasa yang terdiri dari dua bahasa maupun lebih di Cirebon dapat menyebabkan terjadinya alih kode, campur kode, dan penggunaan varian bahasa yang sama antar dwibahasawan..

Article Details

How to Cite
[1]
H. Heryani, “KEDWIBAHASAAN PADA MASYARAKAT TUTUR DI KOTA CIREBON”, JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT, vol. 10, no. 2, pp. 429-433, May 2022.
Section
Artikel

References

Chaer, A. 2004. Sosiolinguistik. Jakarta: Rineka Cipta.
Grosjean, Francois. 1982. Life with Two Languages: An Introduction to Bilingualism. Cambridge: Harvard University Press.
Nababan, P.W.J. 1992. Survei Kedwibahasaan di Indonesia. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pembinaan Bahasa.
Rusyana, Y. 1989. Perihal Kedwibahasaan (Bilingualisme). Bandung: PPLPTK FPS IKIP.
Rusyana, Y. 2004. Peran Bahasa sebagai Perekat Keberagaman Etnik dalam Konteks Pendidikan. Makalah. Yogyakarta: PPs Universitas Negeri.
Rusyana, Y. 1999. Fungsi Bahasa Daerah dalam Kehidupan Manusia Indonesia. Makalah. Jakarta: TIM.
Sumarsono dan Partana. 2004. Sosiolinguistik. Yogyakarta: Sabda dan Pusta.