PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI SISWA DALAM MENGIKUTI KEGIATAN BIMBINGAN DAN KONSELING DI KELAS VIII-5 SMP NEGERI 1 PADANGSIDIMPUAN

Main Article Content

Misnawati Sinaga

Abstract

Penelitian tindakan bimbingan ini dilakukan untuk mengetahui efektivitas pembelajaran Berbasis Masalah dalam meningkatkan motivasi siswa dalam mengikuti kegiatan bimbingan layanan dasar secara daring di Kelas VIII-5 SMP Negeri 1 Padangsidimpuan. Siswa yang terlibat berjumlah 26 orang, yang terdiri atas 14 siswa perempuan dan 12 siswa laki-laki. Penelitian kualitatif-deskriptif ini diselenggarakan dalam dua siklus, yang dirinci menjadi dalapan kali pertemuan dengan mengikuti alur penelitian tindakan kelas yang terdiri atas tahapan persiapan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Data dikumpulkan melalui analisis transkripsi vidio pembelajaran dan kemudian dianalisis secara kualitatif berdasarkan teori-teori yang memayungi penelitian. Penelitian ini membuktikan hal-hal sebagai berikut. Motivasi siswa dalam mengikuti layanan dasar belajar dapat ditingkatkan dengan pembelajaran Berbasis Masalah. Pemanfaatan film sebagai media pembelajaran untuk kegiatan pembelajaran Berbasis Masalah sangat efektif karena film dianggap menarik oleh siswa. Namun demikian, dalam menyelenggarakan kegiatan bimbingan dengan pembelajaran Berbasis Masalah konselor/guru pembimbing hendaknya mampu menentukan dan menetapkan batasan masalah yang akan diteliti. Permasalahan teknis sehubungan dengan fasilitas internet masih merupakan kendala dalam kegiatan pembelajaran daring di sekolah yang menjadi tempat pelaksanaan kegiatan. Demikianlah, penelitian lain yang relevan masih sangat disarankan untuk hasil yang lebih maksimal.

Article Details

How to Cite
[1]
M. Sinaga, ā€œPEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI SISWA DALAM MENGIKUTI KEGIATAN BIMBINGAN DAN KONSELING DI KELAS VIII-5 SMP NEGERI 1 PADANGSIDIMPUANā€, JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT, vol. 10, no. 2, pp. 447-450, May 2022.
Section
Artikel

References

Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rienika Cipta.
Arsyad, A. (2002). Media Pembelajaran. Jakarta: PT. Raja Grafindo
Azwar, S. (2004). Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Depdiknas. (2013). Kurikulum PKn 2013 untuk Sekolah Menegah Pertama Dan Madrasah Tsanawiyah. Jakarta: Depdiknas.
Handoko, M. (1992). Motivasi Daya Penggerak Tingkah Laku. Yogyakarta: Kanisius.
Masdafni. (2020). Pembelajaran Daring Menggunakan Vidio Animasi Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas VIIC SMPN 1 Seberida Masdafni. Jurnal Pendidikan Tambusai 4(2) 1752-1763 https://jptam.urg
Mugiharso, H. (2004). Bimbingan dan Konseling. Semarang: Unnes Press.
Prayitno & Amti, E. (1996). Dasar-Dasar Bimbingan dan Konseling. Jakarta: Rienika Cipta.
Puspitasari, W. F., Martaningsih, S. T, & Sukardi. (2021). Peningkatan Motivasi dan Hasil Belajar Pembelajaran Daring pada Siswa Kelas 1 SD Negeri Turi 3 Melalui Media Power Point. Disampaikan dalam Prosiding Pendidikan Guru Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Semarang https://ejournal.umm.ac.id
Sugiyono. (2006). Metodologi Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Penerbit Alpabeta.
Usfa, D. R., Sukmayadi, T., & Ainurrohmah, S. (2021). Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar Peserta Didik Melalui Medio Vidio pada Pembelajaran Daring Materi Jaring-Jaring Makanan. Disampaikan dalam Prosiding Pendidikan Guru Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Semarang http://repo.iain-tulungagung.ac.id