EFEKTIVITAS METODE DISKUSI TIPE THE EDUCATIONAL-DIAGNOSIS MEETING UNTUK MENINGKATKKAN HASIL BELAJAR SENI BUDAYA DI KELAS VIII-5 DI SMP NEGERI 1 PADANGSIDIMPUAN

Main Article Content

Nurlena .

Abstract

Penelitian ini bersifat kualitatif dan dilaksanakan secara daring dalam dua siklus penelitian di Kelas VIII-5 di SMP Negeri 1 Padangsidimpuan. Jumlah partisipan yang terlibat adalah 25 siswa, ditambah dengan peneliti yang bertindak sebagai partisipan obsever. Untuk validasi data peneliti merekam kegiatan secara langsung selama proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana model pembelajaran Diskusi bentuk The Educational-Diagnosis Meeting mampu meningkatkan hasil belajar siswa dalam mengikuti kegiatan pembelajaran Seni Budaya dan Keterampilan di Kelas VIII-5 di SMP Negeri 1 Padangsidimpuan. Data dikumpulkan melalui  observasi dan telaah dokumen serta analisis rekaman vidio pembelajaran. Temuan selanjutnya dianalisis secara kualitatif berdasarkan teori-teori yang dikemukakan dalam penelitian. Penelitian ini membuktikan hal-hal berikut. Implementasi model pembelajaran diskusi Tipe The Educational-diagnosis meeting mampu meningkatkan hasil belajar Seni Budaya dan Keterampilan di Kelas VIII-5 di SMP Negeri 1 Padangsidimpuan. Mendiskusikan lagu daerah mampu mengembangkan kemampuan siswa dalam berbicara dan berpikir kritis. Penyelenggaraan kelas online mengharapkan usaha maksimal guru dalam memotivasi siswa untuk mengikuti kegiatan belajar. Kendala teknis masih sering menyebabkan ganguan dalam kegiatan pembelajaran secara online. Dalam menyelenggarakan kegiatan pembelajaran Diskusi The Educational-Diagnosis Meeting, guru hendaknya memiliki pengetahuan yang luas tentang isu yang dibahas, sehingga ketika siswa mengajukan pertanyaan, guru dapat memberikan jawaban yang memuaskan. Masih diperlukan penelitian yang lebih jauh terkait isu-isu di atas untuk memperoleh hasil temuan yang jauh lebih memuaskan.

Article Details

How to Cite
[1]
N. ., “EFEKTIVITAS METODE DISKUSI TIPE THE EDUCATIONAL-DIAGNOSIS MEETING UNTUK MENINGKATKKAN HASIL BELAJAR SENI BUDAYA DI KELAS VIII-5 DI SMP NEGERI 1 PADANGSIDIMPUAN”, JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT, vol. 10, no. 2, pp. 451-454, May 2022.
Section
Artikel

References

Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rieneka Cipta.
Depdiknas. (2013). Bahan Ajar Seni Budaya dan Keterampilan Kurikulum 2013 Sekolah Menegah Pertama Dan Madrasah Tsanawiyah. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Jakarta.
Depdiknas. (2020). Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran. Jakarta: Depdiknas.
Fuadi, M. T,. Musriandi, R,. & Suryani, L. (2020). Covid 19: Penerapan Pembelajaran Daring di Perguran Tinggi. Jurnal Dedikasi Pendidikan 4 (2) 193-200. Available at http://jurnal.abulyatama.ac.id/dedikasi
Hadi, S. (2002). Metodologi Riset. Yogyakarta: Andi Ofset.
Muhibbinsyah. (1999). Psikologi Belajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Purwanto, N. (1990). Belajar Berhubungan dengan Perubahan Tingkah Laku. Jakarta: Rineka Cipta.
Samadi, (2020). Efektivitas Pembelajaran Daring. Semarang: Suara Merdeka.com
Subroto, S. (2002). Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Jakarta: PT. Ardi Mahatya.
Sugiyono. (2006). Metodologi Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Penerbit Alpabeta.