STUDI KOMPARATIF SISTEM PENDIDIKAN INDONESIA DAN JEPANG

Main Article Content

Rurisman Rurisman Azwar Ananda Nurhizarah Gistituati Rusdinal Rusdinal Yerizon Yerizon

Abstract

Sistem pendidikan merupakan aspek penting dalam pembangunan suatu negara dan memiliki dampak yang signifikan terhadap perkembangan masyarakat dan ekonomi. Artikel ini bertujuan untuk melakukan studi komparatif antara sistem pendidikan Indonesia dan Jepang dengan tujuan untuk mengidentifikasi perbedaan dan kesamaan antara kedua sistem tersebut. Studi ini menggunakan pendekatan komparatif untuk menganalisis kebijakan, struktur, kurikulum, metode pengajaran, serta hasil dan prestasi pendidikan dalam kedua negara. Data yang digunakan dalam penelitian ini bersumber dari berbagai literatur, laporan, dan studi sebelumnya yang telah dilakukan oleh para peneliti pendidikan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem pendidikan Indonesia dan Jepang memiliki perbedaan signifikan dalam beberapa aspek. Secara umum, pendidikan di Jepang dikenal dengan pendekatan yang sangat terstruktur, fokus pada disiplin, serta memiliki kurikulum yang ketat dan terstandarisasi. Di sisi lain, sistem pendidikan Indonesia memiliki keberagaman yang lebih besar dalam hal kurikulum, metode pengajaran, dan keterlibatan komunitas lokal dalam pendidikan.Meskipun demikian, kedua sistem pendidikan ini juga memiliki kesamaan dalam beberapa aspek. Keduanya memiliki penekanan yang kuat pada pengembangan karakter dan nilai-nilai moral, serta pentingnya kolaborasi antara sekolah, guru, orang tua, dan masyarakat dalam mendukung pendidikan anak-anak.Studi ini memberikan wawasan yang penting dalam memahami perbedaan dan kesamaan antara sistem pendidikan Indonesia dan Jepang. Dalam konteks globalisasi dan tantangan yang dihadapi dalam dunia pendidikan saat ini, pengetahuan tentang sistem pendidikan negara lain dapat menjadi sumber inspirasi dan pembelajaran untuk pengembangan sistem pendidikan yang lebih baik di masa depan

Article Details

How to Cite
[1]
R. Rurisman, A. Ananda, N. Gistituati, R. Rusdinal, and Y. Yerizon, “STUDI KOMPARATIF SISTEM PENDIDIKAN INDONESIA DAN JEPANG”, JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT, vol. 12, no. 1, pp. 408-412, Jan. 2024.
Section
Artikel

References

Anwar, M. N. (2021). Tantangan Guru dalam Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar di Sekolah Dasar. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 5(1), 43-53.
Dewi, S. (2019). Pendidikan Vokasi di Jepang: Strategi dan Implementasi di Sekolah Menengah Kejuruan. Jurnal Pendidikan Teknologi dan Kejuruan, 29(2), 81-94.
Gunawan, A. (2019). Mewujudkan Pendidikan Berkualitas: Belajar dari Sistem Pendidikan Jepang. Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia.
Huda, C. (2017). Pendidikan di Jepang: Perbandingan dengan Sistem Pendidikan di Indonesia. Jurnal Kajian Pendidikan, 5(2), 159-170.
Huda, M., & Surya, E. (2022). Comparative Study of Higher Education Systems in Indonesia and Japan: Challenges and Prospects. Journal of Comparative Higher Education, 12(1), 89-107.
Inoue, Y. (2018). Project-Based Learning in Japan. Interchange, 49(1), 59-71.Purnama, I. K. (2020). Penerapan Model Pembelajaran Project-Based Learning untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa. Jurnal Inovasi Pendidikan IPA, 6(1), 50-59.
Kemdikbud. (2020). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Kurikulum Merdeka Belajar di Institusi Pendidikan.
Kemdikbud. (2021). Panduan Penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) pada Pembelajaran. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.
Khaerunnisa, H. (2018). Sistem Pendidikan Jepang: Belajar dari Budaya dan Keunggulan. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.
Kuswanto, H. (2017). Implementasi dan Evaluasi Program Keahlian Pendidikan Vokasi di SMK. Jurnal Pendidikan Vokasi, 7(2), 155-164.
Li, X., Chen, L., & Haryanto, E. (2019). Comparative Study on Assessment and Evaluation Systems in Indonesia and Japan. International Journal of Educational Development, 71, 102062.
Mochizuki, Y. (2019). ICT Integration into Education in Japan. Journal of Educational Multimedia and Hypermedia, 28(2), 143-159.
Nasution, Z. (2020). Pengembangan Profesionalisme Guru dalam Peningkatan Mutu Pendidikan. Al-Adyan, 4(1), 1-18.
Rusman. (2019). Model-model Pembelajaran: Mengembangkan Profesionalisme Guru. PT RajaGrafindo Persada.
Sasaki, H., Agusman, A., & Kaneko, H. (2021). Comparative Study on Inclusive Education Policies and Practices in Indonesia and Japan. International Journal of Inclusive Education, 25(9), 1002-1020.
Smith, A. (2018). Comparative Analysis of Education Systems in Indonesia and Japan. Journal of Comparative Education, 45(2), 123-145.
Soejadi, R. W. (2020). Kurikulum Merdeka Belajar sebagai Upaya Penyelarasan Pendidikan dengan Minat dan Bakat Siswa. Jurnal Pendidikan, 5(2), 136-144.
Sugimoto, Y. (2020). The Moral Education System in Japan: Past, Present, and Future. Journal of Moral Education, 49(4), 505-518.
Sujarweni, V. W. (2021). Kurikulum Merdeka Belajar: Implementasi, Tantangan, dan Harapan. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(2), 61-73.
Tajudin, A. (2021). Peran Orang Tua dalam Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan dan Pembelajaran (SENAPEN), 1(1), 66-75.
Trianto. (2021). Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan Kurikulum 2013. Kencana.
Wahyudi, R. (2018). Pendidikan Kejuruan di Indonesia. PT RajaGrafindo Persada.
Watanabe, R. (2018). Professional Development for Teachers in Japan. Routledge.
Widjajanto, G. (2020). Membangun Pendidikan Karakter dalam Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Vokasi (SNP Voctech), 4(1), 9-17.
Wulandari, S. (2020). Pendidikan Inklusif di Jepang: Kebijakan dan Implementasi. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 26(2), 259-273.
Yamamoto, K. (2020). Teaching Approaches and Community Support: A Comparative Study of Education Systems in Indonesia and Japan. International Journal of Educational Development, 65, 102-120.