ANALISIS KEBUTUHAN PENDAMPINGAN DESA WISATA HU’U LAKEY DAN DESA WISATA TAMBORA KABUPATEN DOMPU indonesia

Article Sidebar

Download/Lihat PDF
Published May 15, 2025
DOI https://doi.org/10.37081/ed.v13i1.6729

Main Article Content

Komang Mahawira
Politeknik Pariwisata Lombok
Lalu Ratmaja
Politeknik Pariwisata Lombok
Anak Agung Putu Gede Puja Anggara
Politeknik Pariwisata Lombok
Gugung Gumilar
Politeknik Pariwisata Lombok
Muhammad Adieb Hidayatulla
Politeknik Pariwisata Lombok

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan pendampingan yang diperlukan dalam pengembangan Desa Wisata Saneo, Desa Wisata Hu’u Lakey, dan Desa Wisata Tambora di Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat. Kabupaten Dompu memiliki potensi wisata yang besar dengan keindahan alamnya, namun pengelolaan dan pengembangan pariwisata di daerah ini masih menghadapi tantangan, seperti kurangnya pendampingan dan keterlibatan masyarakat lokal. Pendekatan pariwisata berbasis masyarakat (community-based tourism) yang menempatkan masyarakat lokal sebagai aktor utama dalam pengelolaan wisata, menjadi landasan utama penelitian ini. Penelitian ini mengidentifikasi potensi wisata yang dimiliki oleh ketiga desa tersebut, menganalisis kebutuhan pendampingan, serta merumuskan strategi pendampingan yang efektif untuk mendukung pengembangan wisata berkelanjutan. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan dokumentasi, yang kemudian dianalisis menggunakan teknik analisis tematik. Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan rekomendasi kepada pemerintah daerah dalam mengoptimalkan pengelolaan dan pengembangan wisata di Kabupaten Dompu, meningkatkan kapasitas masyarakat lokal dalam mengelola potensi wisata, serta memberikan kontribusi pada literatur mengenai pengembangan pariwisata berbasis masyarakat dan strategi pendampingan di desa wisata. Penelitian ini menyoroti pentingnya sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta untuk mewujudkan pengelolaan wisata yang berkelanjutan dan berdampak positif bagi kesejahteraan masyarakat lokal.

Article Details

How to Cite
[1]
K. Mahawira, L. Ratmaja, A. A. P. G. Puja Anggara, G. Gumilar, and M. A. Hidayatulla, “ANALISIS KEBUTUHAN PENDAMPINGAN DESA WISATA HU’U LAKEY DAN DESA WISATA TAMBORA KABUPATEN DOMPU”, JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT, vol. 13, no. 1, pp. 360-366, May 2025.
Issue
Vol 13 No 1 (2025): Vol 13 No 2 Mei 2025
Section
Artikel
Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

References

Abdurrahman, N. (2023). Strategi pemasaran wisata berbasis komunitas. Bandung: Penerbit Nusa Media.
Aisyah, N. (2023). Edukasi dan pelatihan dalam pariwisata. Jakarta: Prenadamedia Group.
Amalia, R. (2022). Kebijakan pengembangan pariwisata di Indonesia. Jakarta: Penerbit Kompas.
Damanik, J. (2021). Manajemen destinasi pariwisata. Jakarta: Elex Media Komputindo.
Fadila, A. (2023). Wisata berkelanjutan dan konservasi alam. Jakarta: Penerbit Gramedia.
Hall, C. M. (2020). Sustainable tourism: Theory and practice. Routledge.
Haryanto, M. (2021). Pengelolaan sumber daya alam dalam pariwisata. Surabaya: Penerbit Universitas Airlangga.
Idris, R. (2022). Partisipasi masyarakat dalam pengelolaan wisata. Bandung: Penerbit Universitas Padjadjaran.
Inskeep, E. (2020). Guide for tourism and sustainable development. University of Wisconsin Press.
Kurniawan, R. (2022). Pembangunan pariwisata di daerah terpencil: Studi kasus dan strategi. Jurnal Pengembangan Wilayah, 13(1), 121-134.
Kusumawati, I. (2022). Pembangunan pariwisata berkelanjutan di daerah terpencil. Bandung: Alfabeta.
Lestari, T. (2023). Strategi branding untuk destinasi wisata. Yogyakarta: Penerbit Pustaka Pelajar.
Melinda, A. (2021). Sustainable tourism development in coastal areas. Jurnal Kepariwisataan, 12(1), 67-80.
Mulyadi, B. (2023). Teknologi informasi dalam pemasaran pariwisata. Jurnal Teknologi dan Manajemen, 8(2), 159-172.
Ningsih, H. (2021). Peran masyarakat dalam pengelolaan pariwisata berkelanjutan. Jurnal Sosiologi, 14(3), 312-325.
Pendit, N. (2021). Pengantar ilmu pariwisata. Jakarta: Rajawali Pers.
Prabowo, D. (2020). Pemasaran pariwisata di era digital. Jakarta: Penerbit Gramedia.
Prasetyo, E. (2022). Konservasi lingkungan dalam pengembangan pariwisata. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Rahayu, D. (2023). Strategi pemasaran digital untuk destinasi wisata. Yogyakarta: Andi Offset.
Ratnasari, I. (2021). Pengembangan paket wisata untuk destinasi baru. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Saputra, F. (2020). Manajemen keuangan untuk usaha pariwisata. Bandung: Penerbit Alfabeta.
Sari, M. (2022). Inovasi dalam pengembangan wisata pesisir. Jurnal Pariwisata dan Pengembangan Wilayah, 9(1), 45-60.
Setiawan, B. (2023). Pengembangan infrastruktur wisata: Studi kasus di daerah pesisir. Surabaya: Penerbit Universitas Airlangga.
Suharto, D. (2021). Perencanaan pariwisata berkelanjutan. Surabaya: Penerbit Universitas Airlangga.
Suryani, L. (2022). Tren dan tantangan dalam pemasaran destinasi wisata. Jurnal Bisnis dan Manajemen, 11(3), 202-215.
Tanjung, H. (2022). Evaluasi dampak pariwisata terhadap lingkungan. Jurnal Lingkungan Hidup, 16(2), 98-110.
Widodo, S. (2022). Kebijakan dan tata kelola pariwisata. Jakarta: Penerbit Kompas.
Wulandari, S. (2020). Pendampingan usaha wisata: Teori dan praktik. Jakarta: Penerbit Pustaka Utama.
Yulianti, R. (2023). Pengelolaan destinasi wisata berbasis masyarakat. Malang: UB Press.
Zulkarnain, A. (2021). Evaluasi program pariwisata dan dampaknya terhadap masyarakat. Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora, 15(2), 233-245.