Indonesia PENGARUH MODEL RECIPROCAL TEACHING BERBANTUAN MASALAH AUTENTIK TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN KONEKSI MATEMATIS SISWA
##plugins.themes.bootstrap3.article.main##
Abstrak
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan kemampuan pemecahan masalah dan koneksi matematis siswa yang mengikuti model reciprocal teaching berbantuan masalah autentik dengan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional. Penelitian eksperimen semu dengan rancangan post-test only control group design ini memiliki sampel sebanyak 75 siswa, yang dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok eksperimen mengikuti model reciprocal teaching berbantuan masalah autentik sedangkan kelompok kontrol mengikuti pembelajaran konvensional. Data dikumpulkan dengan teknik tes dan dianalisis menggunakan uji Manova. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan pemecahan masalah dan koneksi matematis siswa yang mengikuti model pembelajaran reciprocal teaching berbantuan masalah autentik lebih tinggi dari pada kemampuan pemecahan masalah dan koneksi matematis siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional (F = 4.310, p(0,014). Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa model reciprocal teaching berbantuan masalah autentik berpengaruh positif terhadap kemampuan pemecahan masalah dan koneksi matematis.
##plugins.themes.bootstrap3.article.details##
Authors who publish with this journal retain copyright to their articles. However, they grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
Referensi
Kolovou, Angeliki., 2011., Mathematical Problem Solving in Primay School. Utrecht:Freudenthal Institute for Science and Mathematics Education, Faculty of Sciences, Utrecht University, no.66,2011.
NCTM. 1989. “Principles and Standards for School Mathematics. Curriculum and evaluation standards for school mathematics” . Tersedia pada http://www.fayar.net/east/teacher.web/Math/Standards/index.htm (diakses tanggal 11 Desember 2017)
-------------. 2000. Principle and Standards for School Mathematics. Reston VA: NCTM
OECD., 2016. Assesment Framework – Mathematics, Reading, Science and Problem Solving Knowledge and Skills.Paris:OECD.
Ruspiani. 2000. Kemampuan Siswa dalam Melakukan Koneksi Matematis Matematika. Tesis PPS UPI : Tidak diterbitkan
Daftar Pustaka
Bana, Kartasasmita.,2017. The students of Indonesian’s math really apprehensive. Okezone News.
Candiasa. 2010a. Pengujian Instrumen Penelitian Disertai Aplikasi ITEMAN dan BIGSTEPS. Singaraja. Unit Penerbitan Universitas Pendidikan Ganesha.
Departemen Pendidikan Nasional. 2006. Permen No. 22 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: Depdiknas.
Herlambang ,dkk. (2015). Pengaruh Penggunaan Strategi Reciprocal Teaching terhadap Peningkatan Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa SMP. Jurnal Pendidikan Matematika “SYMMETRY”. 4(1): halaman 521-538.
Herman., dkk. (2014). Penerapan Model Reciprocal Teaching pada Pembelajaran Matematika Siswa Kelas VIII SMPN 26 Padang. Jurnal Pendidikan Matematika. 3(1): halaman 13-17.
Listyotami, M. K. 2011. “ Upaya Meningkatkan Kemampuan Koneksi Matematika Siswa Kelas VII A SMP N 15 Yogyakarta Melalui Model Pembelajaran Learning Cycle “5E”. Skripsi FMIPA UNY: tidak diterbitkan.
Sudiarta, I.G.P & Sukawijaya.2018. Developing Blended Learning Enviroment to Improve Learning Performance and Self-Reliance for Junior High School Students.
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung : Penerbit Alfabeta.
Polya, G. 1973. How To Solve It (2nd Ed). Princenton: Princenton University Pres.
Trianto. 2007. Model-Model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Inovatif Konstruktivistik. Jakarta: Prestasi Pustaka.
Trianto. 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif: Konsep, Landasan, dan Implementasinya pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Jakarta: Kencana Prenada Media Group
Trianto. 2011. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Jakarta: Kencana Prenada Media Group
Whicker, K.M., Bol, L., & Nunnery, J.A.2010. Cooperatif Learning in The Secondary Mthematics Classroom. The Journal of Educatonal Research, 91(1), 42-48